KUALASIMPANG (Berita) : Harga jual eceran gula pasir dipedagang Pasar Pagi Kecamatan Kota Kualasimpang, Kabupaten Aceh Tamiang selama dua pekan terakhir mengalami kenaikan hingga mencapai Rp.19.000 per Kilogram (Kg), Kamis (26/3).
Tingginya harga jual eceran gula pasir tersebut disebabkan tidak adanya pasokan gula pasir dari Medan, sehingga harga jual menjadi naik,” kata Jol pemilik toko grosir sembako Saudara Baru jalan Rantau Kampung Perdamaian, Kota Kualasimpang.
Jol menambahkan, harga jual eceran gula pasir terus mengalami kenaikan selama dua minggu terakhir, dari angka Rp.14.000 per Kilogram hingga hari ini telah mencapai Rp.19.000 per Kilogram,”jelasnya.
“Kini persediaan gula pasir di tokonya mulai berkurang hanya bersisa 20 persen saja,”katanya. Jol juga berharap agar pemerintah setempat untuk dapat mencarikan jalan keluarnya agar pasokan barang serta harga bisa kembali normal, apalagi sebentar lagi memasuki bulan Ramadhan kebutuhan gula pasir meningkat,”ujarnya.
Hal senada juga disampaikan salah satu pemilik toko grosir sembako Pasar Pagi Kota Kualasimpang M. Nura, bahwa persediaan gula pasir ditokonya dalam dua hari ini kosong, hal itu disebabkan tidak adanya pasokan gula pasir dari Medan,”jelas M. Nura.
Menanggapi hal ini anggota DPRK Aceh Tamiang Irwan Effendi, Amd kepada Berita Sore mengatakan, diharapkan Dinas terkait untuk dapat turun langsung ke pedagang guna mengecek ketersediaan barang tersebut. (hen)
