MEDAN (Berita): Sepanjang semester pertama 2020, PT Cisadane Sawit Raya Tbk (kode saham CSRA) berhasil membukukan pendapatan penjualan sebesar Rp 273,33miliar, yang mencerminkan pertumbuhan double digit pada penjualan.
Direktur Perseroan diwakili Seman Sendjaja Suhenda selaku Direktur Keuangan dan Pengembangan Strategis serta Cokro Cienturi Suhendra selaku Komisaris Perseroan mengatakan hal itu Rabu (26/8/2020) pada Public Expose Live 2020 yang digelar PT Bursa Efek Indonesia (BEI) 24-28 Agustus 2020. Acara ini hanya diikuti oleh 50 perusahaan tercatat (emiten) secara virtual melalui zoom.
Seman Sendjaja menjelaskan tentang kinerja perusahaan dimana berhasil membukukan pendapatan penjualan sebesar Rp 273,33miliar, laba kotor 1H20 Perseroan juga menguat menjadi Rp 109,48miliar, yang tumbuh sekitar 67,34 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Hal ini berdampak pada marjin bruto yang meningkat menjadi 40,05 persen. “Pencapaian ini juga tercermin pada laba bersih 1H20 untuk periode ini yang melonjak lebih dari sembilan kali lipat dibandingkan tahun sebelumnya menjadi Rp43,04miliar,” katanya.
Hal ini, menghasilkan penguatan marjin bersih sebesar 14ppts menjadi 15,75 persen dibandingkan 1,81 persen yang tercatat di 1H19. “Secara keseluruhan, prestasi yang positif ini mencerminkan strategi inovatif Perseroan dalam mengembangkan bisnisnya,” jelasnya.
Ia menyebut meskipun kinerja operasional Perseroan tidak terdampak terhadap pandemi covid-19, Perseroan akan terus menerapkan protokol kesehatan yang terus berlangsung di semua tingkat operasional untuk mencegah risiko lebih lanjut dari pandemi.
Protokol-protokol ini termasuk, menjaga jarak aman minimum sesuai dengan peraturan social distancing yang berlaku dan mengikuti pedoman kesehatan yang diberlakukan oleh Pemerintah.
Perseroan juga mewajibkan semua karyawan untuk mengenakan masker dan menyediakan pembersih tangan di semua area kerja serta secara rutin memfasilitasi edukasi protokol kesehatan terkait pandemi ini terhadap para karyawan serta keluarganya.
“Perseroan akan terus memprioritaskan kesejahteraan karyawan, mitra bisnis, dan pemangku kepentingan lainnya,” katanya.
Seman menyatakan bahwa di tengah pandemi Covid19, pihaknya tetap berhasil meraih pertumbuhan positif sepanjang semester pertama ini,” jelasnya.
Cisadane Sawit Raya
Cisadane Sawit Raya Tbk dan entitas anak adalah emiten sawit nasional yang mengembangkan perkebunan kelapa sawit di Provinsi Sumatera Utara dan Provinsi Sumatera Selatan.
Perusahaan selalu memprioritaskan efektivitas dan efisiensi dalam memanfaatkan sumber daya untuk menjadi perusahaan agribisnis yang bereputasi dan berintegritas.
Perusahaan memiliki Pabrik Kelapa Sawit (PKS) di area perkebunan yang mulai beroperasi pada tahun 2007 dengan kapasitas 60 ton per jam untuk memproses tandan buah segar (TBS) menjadi minyak sawit mentah (CPO). Perusahaan memiliki total area 29.000 hektar dengan area tertanam inti sekitar 18.000 hektar.
Pada 2019, produksi TBS perusahaan mencapai 290.548 ton per tahun. CSRA terdaftar secara publik di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 9 Januari 2020. (Wie)