MEDAN (Berita): Untuk mencegah penyebaran wabah virus corona (Covid-19), Balai Besar Pengembangan Latihan Kerja (BBPLK) Medan membagikan 7500 masker, hand sanitizer, disinfectan dan sarung tangan di wilayah lingkungan kerjanya.
BBPLK Medan membawahi 13 BLK UPTD Binannya yang meliputi UPTD BLKP Jambi, UPTD BLK Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Deliserdang, Batubara, Pematangsiantar, Panyabungan, Kerinci, Tebingtinggi, Padangsidimpuan dan Samosir.
Kepala BBPLK Medan Muhammad Ali SS, MA, PhD kepada Waspada, Sabtu (4/4) di Medan menyebutkan, 7750 masker, hand sanitizer, disinfectan serta sarung tangan tersebut diproduksi sendiri oleh masing-masing BLK UPTD sesuai dengan kemampuan masing-masing dan selanjutnya masker-masker tersebut dibagikan secara gratis kepada warga masyarakat di lingkungan wilayah kerja BLK UPTD. Selain kepada masyarakat, masker-masker, hand sanitizer, disinfectan dan sarung tangan juga dibagikan kepada para pegawai, pegawai pemerintahan non pegawai negeri (PPNPN), peserta pelatihan dan petugas keamanan di lingkungan BBPLK Medan.
“Masker-masker, hand sanitizer, disinfectan dan sarung tangan gratis dibagikan kepada masyarakat sebagai upaya dari Kementerian Ketenaga Kerjaan RI dalam upaya mencegah penyebaran virus corona (Covid-19) di sekitar lingkungan kerja masing-masing BBPLK dan UPTD,” jelas Ali.
Ali menjelaskan, 7750 masker tersebut diproduksi oleh masing-masing BLK dan UPTD. BLK Jambi memproduksi 1000 masker, BLK UPTD Tanjung Jabung Barat 500, Deliserdang 250, Batubara 300, Pematangsiantar 500, Panyabungan 300, Kerinci 1500, Tebingtinggi 350, Padangsidimpuan 500 dan Samosir 1.000 masker.
Setelah aksi kepedulian sosial ini dilaksanakan, pihaknya berharap agar warga masyarakat, pekerja di lingkungan BLK UPTD masing-masing terhindar dari wabah virus yang mematikan itu sekaligus memutus rantai penyebaran virus Covid-19.
“Kita berharap virus corona segera sirna dan musnah dari negeri ini agar kondisi kehidupan dan perekonomian bisa berjalan normal dan masyarakat bisa beraktivitas seperti biasanya tanpa diliputi dengan kecemasan,” harap Ali seraya mengajak seluruh elemen masyarakat untuk sama-sama berdoa demi terbebasnya dari wabah pandemi.(att)