Langsa (Berita): Hampir seluruh pedagang sayur dan ikan serta pedagang sayur masak di kota langsa mengeluh karna dagangan nya sepi dari pembeli,sejak virus corona atau covid-19 merebak dilangsa khusus nya.senin,06/04/20
Hal ini diungkapkan para pedagang sayur dan ikan di pasar serta pedgang sayur dan lauk masak di sejumlah gampong dikota langsa,semenjak virus Covid – 19 melanda negeri ini kami para pedagang telah mengalami penurunan omzet sebesar 30% bahkan yang paling parah di pertengahan bulan maret 2020 penurunan omzet mencapai 70% akibat nya kami merugi.
Ditambahkanya, ” yang parah nya lagi kami setiap hari harus menambah 100.000 ( Seratus ribu rupiah ) sampai 300.000. ( Tiga ratus ribu rupiah ) setiap kali belanja sementara pemerintah kota langsa sampai hari ini belum ada langkah yang diambil demi kelangsungan hiduo masyarakat kota langsa yang terkena dampak covid-19.”ungkap para pedagang yang enggan disebut jati dirinya.
Apalagi kami membaca disejumlah media online kalau Walikota langsa dan Wakil Walukota langsa telah membantu korban kebakaran di Kabupaten Aceh Timur.hal ini sangatlah kita sayangkan dikarnakan masyarakat kota langsa yang terdampak covid-19 belum tersentuh bantuan.tambah nya.(epa/bs)