MEDAN (Berita) : Hingga September 2020, USAID Indonesia Urban Water Sanitation and Hygiene Penyehatan Lingkungan untuk Semua (IUWASH PLUS) telah memberikan peningkatan akses air kepada 902.195 orang di Indonesia.
Deputy Chief of Party USAID IUWASH PLUS Alifah S. Lestari mengatakan hal itu pada workshop ’76 Tahun RI Merdeka: Bagaimana Kondisi Air Minum dan Sanitasi Kita ? , secara online zoom Kamis (2/9).
USAID IUWASH PLUS menggelar acara itu kolaborasi dengan Pokja PPAS dan AJI ini dilakukan sebagai bagian dari momentum perayaan kemerdekaan Indonesia dan juga bagian dari pre-event Konferensi Sanitasi dan Air Minum (KSAN) yang akan diselenggarakan pada bulan November.
Alifah menjelaskan sebanyak 253.470 orang di antaranya warga kalangan B40 atau miskin; akses terhadap sanitasi yang dikelola dengan aman untuk 252.695 orang; dan akses terhadap sanitasi yang aman 190.015 orang, 121.365 di antaranya miskin.
Dari September hingga November 2021, sebagai bagian dari rangkaian acara yang akan diakhiri dengan KSAN 2021, USAID IUWASH PLUS dan AJI akan bersama-sama mengadakan tiga diskusi tematik lainnya tentang masalah WASH.
Yang pertama akan berlangsung bulan September, kedua pada Hari Cuci Tangan Sedunia pada bulan Oktober, dan yang terakhir pada Hari Toilet Sedunia pada bulan November.
“Rangkaian acara ini juga akan memungkinkan para jurnalis untuk berbicara langsung dengan pakar WASH dari pemerintah daerah dan nasional untuk meningkatkan pemahaman mereka tentang penyediaan air, sanitasi yang dikelola dengan aman, dan perilaku higiene,” kata Alifah.
Narasumber dalam lokakarya ini adalah Mantan Direktur Perumahan dan Permukiman Kementerian PUPR dan pernah menjabat sebagai Direktur Sumber Daya Air dan Konservasi Hutan Bappenas Basah Hernowo; Direktur Perumahan dan Permukiman Bappenas Tri Dewi Virgiyanti; Peneliti dan Spesialis C4D (Communication for Development) UNICEF Risang Rimbatmaja; dan Deputy Chief of Party USAID IUWASH PLUS Alifah S. Lestari.
Lokakarya ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pemahaman jurnalis tentang isu-isu air minum dan sanitasi (WASH) sepanjang sejarah Indonesia, termasuk pentingnya penyediaan air bersih dan sanitasi yang dikelola dengan aman serta kebijakan terkaitnya.
Acara ini juga berupaya meningkatkan keterlibatan antara jurnalis dan pemangku kepentingan. (wie)