Serbelawan (Berita): Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Serbelawan, Kec. Dolok Batunanggar, Kab. Simalungun, melaksanakan gerakan Al-Maun untuk membantu warga yang terkena dampak ekonomi akibat merebaknya wabah virus corona (covid -19) dengan 10 kg beras per orang.
Acara penyerahan bantuan sebanyak 185 paket beras isi 10 kilogram tersebut digelar di halaman SMA Muhammadiyah Serbelawan, Sabtu (18/4). Kegiatan dihadiri Ketua PD Muhammadiyah Kab. Simalungun, H. Tugio WR, Sekretaris Jamal Damanik, Ketua PCM Serbelawan, Masturi dan pengurus dan panitia lainnya.
Ketua PC. Muhammadiyah Serbelawan Masturi SPd menuturkan, Gerakan Al-Maun di ambil dari makna surat Al- Maun dalam Al-Qur’an. Secara garis besar, Al-Maun maknanya adalah membantu fakir miskin sebagaimana mengikuti jejak KH. Ahmad Dahlan diawal-awal mendirikan Muhammadiyah.
” Pendiri Muhahmmadiyah itu mengajari murid-muridnya untuk membaca dan mempraktekan makna yang terkandung dalam surat Al-Maun. Jadi yang kita lakukan saat ini adalah makna dari surqh Al-Maun,” kata Masturi.
Kemudian, ditengah situasi merebaknya wabah virus corona (covid -19), tentunya tidak sedikit masyarakat yang terkena dampaknya, khususnya sektor ekonomi. Karenanya PCM Serbelawan menginisiasi Gerakan Al-Maun untuk menggugah masyarakat, warga Muhammadiyah dan simpatisannya menyisihkan sebagian rezekinya untuk diberikan kepada mereka yang berhak.
Dia juga menekankan dan mengajak masyarakat untuk saling membantu, gotong royong, pertama dengan mematuhi anjuran pemerintah dan MUI dalam mencegah atau memutus mata rantai virus covid -19. Kedua tentunya yang dilakukan saat ini dengan membagi-bagikan beras bagi saudara-saudara kita yang terkena dampak covid -19.
” Semoga bantuan yang kita berikan bermanfaat bagi yang menerima, dan menjadi amal jariah bagi kita semua,” jelas Masturi.
Sementara, dua perwakilan warga penerima bantuan, masing-masing Raja yang sehari-hari bekerja sebagai tukang parkir dan Herman bekerja sebagai supir, mengungkapkan terima kasih kepada PC. Muhammadiyah Serbelawan.
Raja menyampaikan rasa harunya, karena memang sejak sebulan terakhir, terutama sejak mulai merebaknya covid-19 ini, dia mengaku sangat prihatin karena pemasukannya dari bekerja sebagai tukang parkir semakin minim.
” Terima kasih kepada panitia PCM Serbelawan yang telah membantu kami dengan 10 kilogram beras. Bantuan ini sangat bermanfaat ditengah wabah Corona saat ini, kami sulit mendapatkan uang untuk sekedar membeli beras buat makan,” ujar Raja.(waspada.id).