Beijing (Berita): Bupati Hualien Hsu Chen-wei mengapresiasi kerja keras para pekerja migran asal Indonesia (PMI) di wilayah timur Taiwan itu, kata Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia (KDEI) di Taipei.
Ia menganggap kerja keras para PMI tersebut turut membantu warganya dalam menggerakkan roda perekonomian Taiwan, menurut siaran pers KDEI yang diterima di Beijing, Selasa ( 15/3/2022).
Sebelumnya, Chen-wei menerima kunjungan Kepala KDEI Taipei Budi Santoso di sela-sela kegiatannya memberi pelayanan kekonsuleran kepada warga negara Indonesia dan PMI yang tinggal di Hualien dan sekitarnya, seperti Taitung dan Kaohsiung.
Budi mengingatkan para PMI yang hendak pulang ke Indonesia untuk mempersiapkan diri sebaik mungkin sehingga tidak berpikir untuk kembali lagi menjadi PMI di luar negeri.
“Apabila ingin pergi lagi (jadi PMI) maka kita sebut itu gagal. Datang migran, pulang juragan, itu harapan kita,” ujarnya di depan ratusan PMI di lokasi pelayanan kekonsuleran di Hualien pada Sabtu (12/3).
Tidak sedikit PMI yang pulang ke kampung halaman karena habis masa kontraknya, kemudian ingin kembali bekerja di luar negeri karena sulitnya mencari pekerjaan di Indonesia.
Fenomena tersebut semakin mengemuka seiring dengan makin meluasnya wabah COVID-19 dalam dua tahun terakhir yang berdampak pada lapangan kerja di Indonesia. Budi juga mengimbau kepada PMI untuk menghubungi saluran pengaduan yang tersedia jika menghadapi masalah agar bisa diselesaikan.
Selain menghubungi nomor telepon 1955, PMI di Taiwan juga dapat mengadu kepada personel satuan tugas khusus yang tersebar di berbagai wilayah atau langsung menghubungi KDEI Taipei.
“Hari ini 99 pemohon layanan perpanjangan paspor telah kita layani, belum lagi yang datang untuk mengikuti sosialisasi, dan mendapatkan berbagai layanan KDEI Taipei,” kata dia.
Bupati Shu juga menyarankan agar para PMI dapat memanfaatkan semaksimal mungkin fasilitas yang telah disediakan oleh otoritas Taiwan di berbagai daerah.(ant)