BIREUEN (Berita): Akibat hujan lebat yang terjadi pada, Sabtu (2/5) sore dan, Minggu (3/5) siang di Kab. Bireuen, sarana Insfratruktur rusak, mulai dari tempat tinggal rumah warga, sarana ibadah meunasah, tiang listrik tumbang sampai sarana pendidikan tergenang banjir, tak ketinggalan jalan amblas, bahkan air irigasi melimpah.
Hal ini sebagaimana pantauan media ini usai hujan lebat turun, Minggu (3/5) siang diberbagai gampong akses terjadinya hujan lebat di Bireuen, seperti akses jalan menuju Pasar Rakyat Moderen lokasi Gampong Geulanggang, Kec. Kota Juang, Kab. Bireuen, ambruk sepanjang lima belas meter.
Jalan itu kini ramai di kunjungi warga setempat maupun masyakarat lalu-lalang, untuk pergi ke Pasar Rakyat Modern, Kota Juang, Bireuen, bahkan pada lokasi itu satu tiang listrik sudah miring ke areal sawah petani, bagi anak anak warga setempat, sawah tergenang air setinggi lutut dimanfaatkan belajar berenang.
Saluran irigasi di lokasi Cot Buket, Kec. Peusangan Matanggeulumpang Dua, Kab. Bireuen, air melimpah ke badan jalan, saluran sekunder sudah penuh tidak mampu lagi menahan air hujan lebat bagaikan curahan dari langit, ujar sejumlah petani di sana.
Akses jalan ke pasar itu, mobil pribadi dan truk, tidak dibenarkan masuk sudah diberikan garis polisi, sebagaimana dijelaskan Kapolsek Kota Juang Bireuen AKP Sufly, kami terus berjaga jaga di lokasi tersebut, saya pantau akses jalan siapa saja mobil pribadi dan truk masuk suruh balik, bila mau ke Pasar Induk jalan utama Simpang Cureh, sudah disediakan.
Jalan ini untuk akses keluar, yang amblas dipasang garis polisi di Simpang Jalan Nasional Medan Banda Aceh. Masih heran kita, ada juga mobil pickup masuk,ambil jalan pintas, pada berbahaya baginya, maka, kita jaga bersama warga, ujar Sofly, yang dihubungi dilokasi itu, Senin (4/5) pagi.
Sejumlah rumah di delapan gampong juga terendam banjir, hal ini di jelaskan Ridwan Muhammad, Warga Gampong Blang Seupeung, Kec. Jeumpa, Bireuen, bahkan sarana ibadah Meunasah dan sarana pendidikan mulai Taman Kanak atau Pendidikan Anak Usus Dini (Paud) Raja Jeumpa bersama Sekolah Dasar Negeri 3 Jeumpa.
Tak luput terendam banjir dan lumpur di halaman, untuk akses masuk meunasah berselamak kotoran, dengan musibah ini warga yang sedang mencekam soal virus corona, nampaknya harus tabah menghadapi walaupun bantuan masa panik ada datang, ungkap Ridwan didampingi sejumlah warga.
Hujan lebat terjadi pada dua hari sore itu, ada beberapa pohon tumbang menimpa tiang listrik di lokasi Gampong Juli Keude Dua, kini sedang diperbaiki pihak yang bersangkutan.
Semoga banjir dan virus corona yang mendara warga di sana, cepat berlalu agar aktifitas dan ekonomi warga masyakarat hidup kembali, ujar Ridwan Muhammad, mantan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Kab. Bireuen.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kab. Bireuen, Teguh Mandiri Putra bersama anggota dan Camat Jeumpa, yang konfirmasi hal ini, sudah memasang tenda di Gampong Tupok Tunong, untuk kesiapan pengungsi dan juga sudah menyalurkan bantuan kepada warga yang kena musibah, ujarnya (RJ)