AEKKANOPAN (Berita) : Menyikapi pengumuman Diskominfo Kab. Labuhanbatu Utara melalui pemberitaan salah satu media online berjudul “ODP dan PDP Zero di Labura.
Hendriyanto Sitorus SE mengucapkan Alhamdulillah, ini berkat kerja sama kita semua” yang menyita perhatian dari salah satu anggota DPRD Labura Hendriyanto Sitorus SE yang selama ini di sebut cukup kontributif dalam melawan covid-19, Sabtu (09/5) siang.
“Alhamdulillah, trend PDP dan ODP di Labura sudah menurun dan bahkan sampai ke titik nol. Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Labuhanbatu Utara, semua ini terjadi berkat kerjasama dan kerja keras kita semua dalam melawan virus corona Covid-19”, ujar Hendri Yanto yang dikenal HYS itu.
Perhatian Serius
Kemudian beredar dan berdasarkan Peta Sebaran Covid-19 Provinsi Sumut Sabtu (09/5) sore, serta cuplikan video juru bicara gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 Sumut Mayor Kes dr Whiko Irwan D Sp.B dalam keterangan Pers menjelaskan bahwa Kab. Labura Covid-19 positif 1 orang, sehingga menjadi perhatian serius masyarakat Labura.
Sebelumnya di ketahui dan sempat menyita perhatian khusus dari salah satu Anggota DPRD Labura juga kandidat bakal Calon Bupati Labura HYS, bahwa PDP dan ODP Kab.Labura sudah Nol dan nyatanya Kab. Labura positif 1.
Juru bicara gugus tugas Covid-19 Kab. Labura dr. Mimi Andayani Nasution ketika dikomfirmasi wartawan Sabtu malam seputar pemberitaan Covid-19 yang menjadi perhatian masyarakat Labura serta menanyakan yang positif Covid-19 tersebut orang mana, melalui pesan WhatsAppnya, di baca dengan tanda cekles dua biru namun tidak bersedia memberi jawaban.
Mengkutip dari akun media sosial Labura Ku Minggu (10/5) pagi menuliskan, Adanya satu orang pasien positif Covid-19 di Labuhanbatu Utara di kabarkan tim gugus percepatan penanganan COVID19 Sumatera Utara dalam keterangan pers terkait perkembangan kasus Covid-19 di Sumatera Utara.
Total pada tanggal 9/5/2020 ada 22 kasus baru di sumut, salah satunya dari Kab. Labuhanbatu Utara.
Juru bicara gugus tugas Covid-19 Kab.Labura dr. Mimi Andayani Nasution dikomfirmasi tak berkomentar banyak, ia membenarkan kabar tersebut dan mengatakan pasien sudah meninggal dunia.
“Besok gugus tugas akan konferensi pers sembari menunggu surat resmi dari Medan, saya tidak bisa menerangkan banyak kalau belum datang surat resmi nya “ungkap dr Mimi” dalam akun resmi medsos Labura ku.- (DiN Hsb)