BELAWAN (Berita): Kapal tanker MT Jag Leela yang sedang naik dok (diperbaiki) di galangan kapal PT Waruna Shipyard Indonesia, Belawan, Senin (11/5) sekira pukul 08:30 terbakar.
Ledakan keras terdengar berkali-kali mengakibatkan puluhan pekerja menderita luka-luka sedangka kerugian diperkirakan mencapai miliyaran rupiah.
Sejumlah mobil ambulans terlihat hilir mudik di lokasi kebakaran untuk membawa puluhan pekerja galangan kapal dan selanjutnya dievakuasi ke Rumah Sakit PHC Belawan sedangkan pekerja yang menderita luka bakar berat dilarikan ke rumah sakit di Medan.
Informasi yang diperoleh di lokasi kebakaran, pagi itu para pekerja sedang melaksanakan tugasnya secara rutin dan tiba-tiba terlihat kepulan asap tebal menjulang tinggi ke udara yang diiringi dengan suara ledakan keras.
Sejumlah pekerja yang sedang berada di bagian luar terkena semburan api dan berhasil menyelamatkan diri.
Para pekerja lainnya yang sedang berada di dalam kapal tersebut belum diketahui kondisinya.
Kuatnya suara ledakan yang berkali-kali itu sempat membuat seorang petugas pemadam kebakaran melompat ke laut.
“Diduga panik dan kuatnya suara ledakan, seorang petugas pemadam kebakaran yang sedang melakukan penyemprotan tiba-tiba melompat ke laut,” sebut seorang warga yang menyaksikan peristiwa kebakaran tersebut.
Salah seorang warga, Awal Yatim , 50, mengaku terkejut saat mendengar suara ledakan keras sehingga keluarganya berhamburan keluar rumah untuk melihat apa gerangan yang terjadi.
Ledakan Keras
“Setelah ledakan keras itu, aku langsung keluar rumah dan kulihat asap sudah membumbung tinggi dari areal galangn kapal Waruna,” sebut ujar Awal, warga Kelurahan Bagandeli, Kecamatan Medan Belawan.
Tidak lama kemudian ratusan warga dan puluhan petugas Polres Pelabuhan Belawan berdatangan ke dekat lokasi kebakaran untuk melihat apa yang sedang terjadi.
Kebakaran tersebut sempat membuat arus lalu lintas di sepanjang Jl. Pelabuhan Raya jadi macat.
10 unit mobil pemadam dari Dinas Pencegahan dan Pemadam Kebakaran Pemko Medan dan sejumlah mobil pemadam kebakaran dari Pelindo 1 juga hilir mudik untuk memadamkan kobaran api. Hingga pukul 12:00 kobaran api masih belum bisa dipadamkan.
Kapal MT Jag Leela memiliki panjang sekira 250 meter dan merupakan kapal pengangkut minyak milik PT Waruna Shipyard Indonesia.
Sebelum terbakar, mapal tersebut sudah dua minggu naik dok dan sedang dalam proses perbaikan.
Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP MR Dayan yang dikonfirmasi wartawan menyebutkan, penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan.
“Asal api dan penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan,” jawab Kapolres singkat.
Sementara itu, Camat Belawan Ahmad SP menyebutkan, jumlah pekerja yang terlihat masuk ke rumah sakit baru 12 orang dan sedang dilakukan pendataan apakah ada warga Belawan yang menjadi korban,” ujar Ahmad.(att)