IMAN adalah kepercayaan yang dipercayai seseorang yang berkenaan dengan agama, keyakinan maupun kepercayaan kepada Tuhan, nabi, kitab dan sebagainya.
Dalam ajaran agama Islam, iman berarti kepercayaan, keyakinan kepada Allah, nabi-nabi-Nya serta kitab yaitu Alquran dan lain sebagainya.
Dengan iman yang kuat, seharusnya kita tidak berani mendekati korupsi, karena agama islam melarang terjadinya KKN (korupsi, kolusi dan nepotisme).
Jika koruptor takut dengan Tuhan, seharusnya mereka tidak berani mendekati yang bukan miliknya, tetapi oknum-oknum di negara kita sebaliknya dengan pakaian yang terlihat meyakinkan mereka mendekati perbuatan yang dilarang Tuhan.
Dengan keimanan yang kuat, seharusnya bangsa kita bisa berdiri dengan gagah, karena SDA (sumber daya alam) yang melimpah sejalan dengan SDM (sumber daya manusia) yang melimpah juga.
Lalu, mengapa bangsa kita begitu terbelakang? Karena, budaya korupsi sangat dipelihara baik dari segala tatanan, dari yang rendah hingga yang tinggi.
Untuk itu, sudah sewajarnya seluruh elemen — baik dia dari pejabat dan masyarakat — harus memiliki keimanan yang kuat, sehingga bangsa Indonesia bisa adil makmur yang diridhoi Allah SWT.
(Penulis Riswan Nasution, Ketua Umum HMI Cabang Mandailing Natal, ikut anvance training (LK3) di Jawa Barat)
