MEDAN (Berita): Ustadz Zainul Akmal SPdI menegaskan bahwa orang yang menyia-nyiakan bulan suci Ramadhan maka akan merugi karena belum tentu akan bertemu dengan Ramadhan tahun depan.
“Orang-orang yang mensucikan dirinya di bulan Ramadhan dengan memperbanyak amal ibadah, menunaikan zakat dan infak maka pantaslah dia menyambut kemenangan dengan mengumandangkan takbir Allah Akbar Allah Akbar Allah Akbar. Sebaliknya, orang yang menyia-nyiakan bulan suci Ramadhan maka dia akan merugi,” tegas Ustadz Zainul Akmal saat bertindak sebagai khatib dan imam Shalat Idul Fitri 1 Syawal 1441 H, Minggu(24/5) di Masjid Ar Rahman Lingkungan XIV Perumnas Mandala, Kel Kenangan Kecamatan Percut Seituan.
Ustadz Zainul Akmal menambahkan, ada getaran tersendiri di dalam dada orang-orang yang telah meraih kemenangan saat mengumandangkan takbir Allah Akbar Allah akbar Allah akbar.
Perasaan sedih karena akan meninggalkan bulan suci puasa karena tahun depan belum tentu akan bertemu dengan Ramdhan tahun berikutnya.
Pada bagian lain ceramahnya, Ustadz Zainul Akmal mengingatkan agar seluruh umat Islam yang saat ini menghadapi pandemi Covid-19 tetap tabah dan memperbanyak amal ibadah seraya berdoa agar wabah pandemi Covid-19 bisa lenyap dari bumi ini.
“Perbanyaklah shalat dan membaca dan menghayati isi kandungan Al Quran karena Allah SWT akan mengangkat derajat hambaNYA,” ujarnya.
Selain itu, Ustadz Zainul Akmal juga mengajak para jamaah agar senantiasa memuliakan kedua orangtua dan jangan melupakan anak yatim piatu dan fakir miskin.
“Silakan bergembira tapi kita wajib memuliakan kedua orangtua dan memperhatikan anak-anak yatim piatu dan fakir miskin yang ada di sekitar kita. Bila kita tidak memperhatikan anak-ank yatim piatu dan fakir miskin maka seluruh umat Islam yang berada di sekitarnya maka akan berdosa,” sebutnya seraya mengingatkan para jamaah Shalat Ied agar tidak memutus silaturahmi dan melaksanakan puasa 6 hari di bulan Syawal karena manfaatnya sama dengan melaksanakan ibadah 1 tahun. (att)
