JAKARTA (Berita ): Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) memberikan penghargaan
Sahabat Pers Indonesia kepada Erick Thohir, Menteri BUMN RI berupa pun emas.
Ketua Umum PWI Pusat Hendry CH Bangun memberikan penghargaan tersebut dengan menyematkan pin emas kepada Erick Thohir diwakili Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo di Candi Bentar, Ancol, Jakarta, Senin (19/2/2024) sore.
Hendry mengatakan PWI memberikan penghargaan kepada Erick Thohir sebagai sahabat pers karena Erick dinilai mendukung penuh program Sekolah Jurnalistik Indonesia (SJI) 2024 dan peningkatan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) kepada wartawan. Penghargaan diberikan serangkaian Hari Pers Nasional (HPN) ke 78 tahun 2024.
Seyogianya HPN jatuh pada 9 Pebruari, namun pada tahun ini acara puncak diundur Selasa, 20 Pebruari 2024 karena jelang Pemilu.
HPN akan dihadiri Presiden RI Joko Widodo di Eco Park Convention, Ancol Jakarta besok, 20 Pebruari 2024.
Pin emas, kata Hendry, diberikan sebagai bentuk apresiasi PWI Pusat kepada Menteri BUMN Erick Thohir yang sigap mendukung program SJI 2024.
Menurut Hendry, pers tak bisa berdiri sendiri tanpa bantuan perusahaan atau pihak ketiga. Perusahaan BUMN seperti Bank Mandiri dan BNI membantu Uji Kompetensi Wartawan (UKW) di 34 provinsi. Sekarang sudah ada 36, termasuk PWI Khusus Yogyakarta. Biaya untuk UKW cukup besar mencapai kira-kira Rp2,5 juta per orang.
Bantuan BUMN cukup besar untuk kelancaran UKW sehingga PWI memberikan pin emas kepada Menteri BUMN Erick Thohir. “Dengan penghargaan ini semoga kerjasama kita terus berlanjut tidak hanya bantuan UKW saja,” kata Hendry.
Sementara itu, Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo menyampaikan permohonan maaf Menteri BUMN Erick Thohir karena tidak dapat hadir menerima pin emas dari PWI.
“Pak Menteri memohon maaf karena tidak bisa bergabung saat ini. Beliau sedang melaksanakan tugas, sehingga saya diminta untuk ke sini,” ujar Tiko, sapaan akrabnya.
Tiko menambahkan bahwa Kementerian BUMN dan pers memiliki hubungan cukup baik. Menurutnya, media telah berperan aktif memberikan semua program Kementerian BUMN dan perusahaan pelat merah.
“Kami berharap sinergitas dengan pers terus terjalin, sehingga apa yang sudah dan akan dilakukan Kementerian BUMN bisa diinformasikan kepada masyarakat,” katanya. (wie)