JAKARTA (Berita): Presiden RI Joko Widodo menegaskan pemerintah terus mendukung keberadaan pers dan jurnalisme berkualitas serta ingin pers mampu tegak mandiri dalam persaingan global.
Hal itu ditegaskan Presiden Jokowi pada puncak peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2024 di Eco Convention, Eco Park, Ancol Jakarta Selasa (20/2/2024).
Peringatan Puncak HPN 2024 itu dihadiri Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, Kapolri Jenderal Polisi Listiyo Sigit Prabowo, Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, Ketua Dewan Pers Ninik Rahayu, Ketua Komisi I DPR RI, Kabulog Budi Waseso, Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi, Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono, Ketua Umum Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat Hendry CH Bangun sekaligus Penanggung Jawab HPN 2024.
Peserta HPN 2024, wartawan anggota PWI dan anggota organisasi pers konstituen Dewan Pers dari seluruh Indonesia.
Presiden mengatakan dirinya sering dikritik tajam, ada yang mengatakan saya unik-unik di sampul majalah dan media. “Tapi saya tak apa-apa, tak masalah sama saya. Tapi cucu saya yang komplin. Mbah muka Mbah kok berubah,” kata Presiden disambut tawa hadirin.
Presiden menyebut dirinya menerima semua kritikan itu. “Ini bagian dari penghormatan saya terhadap kebebasan pers,” ungkap Presiden.
Oleh karena itu, pemerintah terus mendorong keberadaan pers dan dukung jurnalisme sehat.
Presiden menyebut ia kemarin juga sudah menandatangani Rancangan Peraturan Presiden (R-Perpres) tentang Publisher Rights.
Prosesnya juga panjang hampir 5 tahun.
“Saya juga meminta aspirasi dari pelaku pers, pelaku digital yang beda aspirasi. Akhirnya ada kesepahaman. Akhirnya kemarin saya
Publisher Rights tersebut,” kata Presiden.
Namun perlu diingat, kata Presiden, R-Perpres) tentang Publisher Rights itu bukan untuk mengurangi kebebasan pers. “Kita justru ingin jurnalisme berkualitas,” katanya.
R-Perpres merupakan kebijakan yang mendorong level playing field di isu digital. R-Perpres Publisher Rights berusaha untuk menginisiasi kerja sama antara perusahaan pers dan platform digital yang dilandasi oleh kejelasan hukum.
“Kita harus antisipasi hal-hal yang mungkin terjadi. Terhadap perusahaan pers dengan kondisi saat ini, pemerintah tidak tinggal diam.
Saya perintahkan Menkoinfo untuk belanja iklan diberikan kepada perusahaan pers,” sebut Presiden.
Presiden Jokowi menyatakan mendukung pembangunan Graha Pers Pancasila di Yogyakarta dan ia minta Menteri PUPR membangun gedung tersebut.
“Pak Hendry, seperti yang diminta tadi soal pembangunan gedung Graha Pers Pancasila, saya sudah minta Menteri PUPR untuk membangunnya,” tegas Presiden.
Ketua Umum PWI Pusat Hendry CH Bangun sekaligus Penanggung Jawab HPN 2024 mengatakan PWI Pusat bahagia karena di Hari Puncak hadir Bapak Presiden setelah sebelumnya digelar road to HPN. Termasuk PWI Pusat mengundang tiga Paslon Presiden untuk berdialig dihadiri lebih 20.000 anggota PWI secara zoom.
Hendry juga berterima kasih kepada Menteri BUMN Erick Thohir yang setuju untuk membantu Uji Kompetensi Wartawan (UKW) di 28 provinsi, termasuk Cabang Khusus Solo. Juga terimakasih kepada Mendikbud Nadiem Makarim yang meresmikan Sekolah Jurnalistik.
Pada HPN 2024 ini, PWI juga memberikan penghargaan Pena Emas kepada Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey dan medali emas Kemerdekaan Pers kepada Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi.
PWI juga memberikan Anugerah PWI 2024 kepada Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga, Bupati Tapanuli Selatan Dolly Putra Parlindungan Pasaribu, Bupati Jember Hendy Siswanto, Bupati Serang, Banten Ratu Tatu Chasanah, Bupati Bandung HM Dadang Supriatna dan Wali Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan Muhammad Aditya Mufti Arifin.(wie)