JAKARTA (Berita): PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) memberikan dukungan kuat pada penyelenggaraan Pekan Olah Raga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara (Sumut) pada September 2024, khususnya yang dilaksanakan di Provinsi Aceh.
Hal itu ditegaskan Hery Gunardi, Direktur Utama BSI kepada wartawan pada press conference Kinerja Triwulan II/2024 BSI di Jakarta yang digelar secara online Senin (2/9/2024) sore. Acara itu dipandu moderator Corporate Secretary BSI Wisnu Sunandar yang sebelumnya pernah memimpin BSI di Aceh.
Sebagai Sponsor Platinum, PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) juga aktif meningkatkan layanan BSI di Bumi Serambi Mekah seperti penambahan mesin ATM, EDC, serta penyediaan uang kas.
Khusus Aceh, kata Hery, dilakukan penambahan mesin ATM untuk mempermudah masyarakat menarik dana tunai sehingga total akan mencapai 910 unit ATM naik dari sekitar 795 posisi sebelum pelaksanaan PON.
Sementara EDC merchant akan bertambah menjadi 1.367 unit dari 987 unit. Untuk EDC BSI Agen akan bertambah menjadi 3.600 unit dari 3.121 unit. Penambahan juga dilakukan pada layanan laku pandai BSI Smart Agen menjadi sebanyak 18.000 dari 17.570 dan layanan QRIS menjadi 45.000 unit dari 43.774 unit. Sedangkan user register BSI Mobile ditargetkan meningkat menjadi 1 juta user dari posisi akhir Juli 2024 sebanyak 873.459 user yang terdaftar.
Hery menegaskan PON XXI Aceh-Sumut 2024 sebagai momen istimewa dan bersejarah, khususnya bagi masyarakat Aceh dan tentunya juga bagi BSI. Sebab, untuk pertama kalinya Aceh akan menjadi tuan rumah ajang multi-olahraga nasional dan BSI sebagai bank syariah terbesar di Indonesia bertekad untuk mendukung suksesnya gelaran PON XXI.
“Bagi BSI, Aceh merupakan daerah yang sangat istimewa dan strategis. Tentu menjadi sebuah kehormatan bagi kami sebagai bank syariah terbesar di Indonesia, untuk terus mengiringi pembangunan ekonomi di daerah,” jelas Hery.
Serambi Mekah ini. Salah satunya mendukung suksesnya penyelenggaraan PON XXI Aceh-Sumut 2024. Ini selaras dengan komitmen BSI menjadi energi bagi Serambi Mekah untuk membangun dan menciptakan ekonomi yang mandiri, serta mewujudkan Islam yang rahmatan lil alamin,” pungkas Hery. (wie)