GUNUNGSITOLI (Berita): FD als Ama Yare, 60, warga Dusun 1 Desa Sisobandrao Kec. Sirombu Kab. Nias Barat, tewas dibacok oleh RG als Rama, 38 yang merupakan tetangganya sendiri, dilakukan otopsi.
Demikian disampaikan oleh Kasat Reskrim Polres Nias AKP AL, Tambunan, yang di dampingi oleh Kanit I. Ipda Gunawan Lase, kepada Kasi Humas Polres Nias Iptu O. Daeli. Jumat (13/9/2024)
Kasat Reskrim Polres Nias AKP AL Tambunan menjelaskan bahwa penanganan kasus tersebut telah di limpahkan dari Polsek Sirombu dan penyidikannya lanjutkan oleh Sat Reskrim Polres Nias,
Tambunan menambahkan bahwa tujuan dari pelaksanaan otopsi adalah untuk menemukan penyebab kematian, dan otopsi adalah prosedur medis yang dilakukan untuk melakukan pemeriksaan menyeluruh pada tubuh orang yang telah meninggal.
Pelaksanaan otopsi mayat FD als Ama Yare, di lakukan di RS Thomsen Gunungsitoli pada Rabu (11/9/2024) sekitar pukul 14.30 WIB oleh dokter Forensik Polda Sumatera Utara, yang berjumlah 4 orang yang dipimpin oleh dr Ismurrizal, sedangkan hasil dari otopsi di perkirakan 2 minggu kedepan baru akan keluar.
Untuk di ketahui bahwa pembacokan tersebut terjadi pada Minggu (08/9/2024) sekira pukul 15.00 WIB, pelaku menghabisi Korban dengan menggunakan kayu dan sebilah parang, korban sempat di bawa ke Puskesmas Sirombu dan Sekitar 30 menit setelah ditangani oleh dokter di Puskesmas Sirombu, korban meninggal dunia.
Pada tubuh korban ditemukan beberapa Luka di bagian kepala dan wajah dan sampai sekarang motif dari kejadian tersebut belum di ketahui. “Karena pelaku berbelit-belit dalam memberikan keterangan,” ujar Kasat Reskrim Polres Nias AKP AL, Tambunan. (KZ)