JAKARTA (Berita): Bisnis emas PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) hingga Agustus 2024 konsisten berkilau, salah satu pendorong kinerjanya adalah optimalisasi agen Layanan Keuangan. ta pa Kantor dalam Rangka Keuangan Inklusif (Laku Pandai) perseroan melalui BSI Agen.
Siaran pers yang diterima dari BSI di Jakarta Rabu (16/10/2024) menyebut hingga bulan agustus 2024 BSI membukukan kinerja omset Gadai Emas tahun ini sebesar Rp13,3 triliun naik 22,1 persen (yoy) dan Cicil Emas mencapai Rp3,8 triliun naik 169,4 persen (yoy).
Direktur Sales & Distribution BSI Anton Sukarna mengatakan, bisnis emas memang menjanjikan secara jangka panjang. Terlebih logam mulia sejak lama dipandang sebagai safe haven atau aset yang aman untuk berinvestasi.
Investasi emas pun menurutnya adalah salah satu cara efektif dalam mendorong inklusi keuangan syariah di dalam negeri. Oleh karena itu, BSI memfasilitasi masyarakat sehingga dapat memiliki emas secara mudah melalui produk BSI Cicil Emas.
Selain itu bagi nasabah yang susah memiliki emas, BSI memiliki produk BSI Gadai Emas yang dapat menjadi solusi kebutuhan dana tunai mudah, cepat dan aman. Saat ini informasi produk BSI Gadai Emas tersebut dapat diperoleh melalui BSI Agen yang lokasinya sangat dekat masyarakat.
Hampir 5.000 BSI Agen yg sudah dapat dapat dimanfaatkan untuk mendapatkan informasi Gadai emas BSI. Dengan melayani informasi dan referral Gadai Emas, beberapa BSI Agen telah memperoleh pendapatan tambahan hanya dengan memberikan refrensikan nasabah ke cabang BSI terdekat.
Selain dalam rangka memperkuat literasi dan inklusi layanan jasa keuangan dan perbankan syariah melalui BSI Agen, upaya ini pun bertujuan memacu bisnis Gadai Emas perseroan. Agen laku pandai perseroan yang sekarang bernama BSI Agen telah mencapai lebih dari 100 ribu agen,” kata Anton.
Hal ini juga menjadi salah satu langkah strategis perseroan untuk mendekatkan layanan keuangan syariah sehingga lebih mudah dijangkau oleh masyarakat.
Perluasan layanan melalui BSI Agen diharapkan menjadikan produk BSI Gadai Emas lebih dikenal dan semakin dekat dengan masyarakat. Layanan informasi dan referral BSI Agen untuk gadai emas ini mulai diperkenalkan sejak Mei 2024. Sejak diluncurkan, lebih dari enam ribu transaksi Gadai Emas informasi awal dan pengajuan nasabah dilayani melalui BSI Agen.
BSI sendiri saat ini diperkuat oleh 108.600 BSI Agen di seluruh Indonesia. Dari jumlah tersebut setidaknya 69.775 agen yang lokasinya berdekatan dengan Cabang BSI yang memiliki layanan Gadai Emas yang menjadi tempat transaksi bagi BSI agen yang mereferralkan produk BSI gadai emas.
BSI terus berinovasi memberikan layanan gadai emas untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dalam memperoleh dana tunai yang cepat. Proses yang lebih mudah dengan taksiran emas yang tinggi menjadikan BSI Gadai Emas semakin diminati masyarakat.
Anton menambahkan, Perseroan berharap tingginya volume transaksi yang sudah dibukukan melalui BSI Agen dapat menggerakkan ekonomi masyarakat hingga ke akar rumput di masa depan. Apalagi di tengah kondisi ekonomi yang dinamis.
“BSI berharap bisa membuat ekosistem syariah ini menjadi hidup dan berdampak baik dari sosial dan ekonomi bagi masyarakat ke depannya. Melalui BSI Agen ini, BSI terus berupaya meningkatkan literasi dan inklusi keuangan syariah ke seluruh Indonesia termasuk melalui produk Gadai Emas,” tutup Anton. (wie)