KUALASIMPANG (Berita) :Berbagi kebahagiaan dengan menyantuni anak yatim-piatu merupakan kebahagiaan tersendiri, menyayangi anak yatim da piatu merupakan amanah Allah SWT.
Hal itu dikatakan oleh Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Tamiang dari Partai Amanat Nasional (PAN), Zulfidar, SE.MM pada sambutannya di acara memperingati 10 Muharram 1443 H yang dilaksanakan oleh Madrasah Ibtidaiyah Negeri 4 Aceh Tamiang Kampung Durian Kecamatan Rantau Kabupaten setempat, Kamis (19/8).
” Berbagi kebahagiaan dengan anak yatim – piatu merupakan kesenangan tersendiri bagi kita semua. Mereka adalah amanah Allah SWT harus kita jaga dan sayangi,” sebut Srikandi PAN yang berasal dari Dapil 1 (Kecamatan Rantau, Kota Kualasimpang, Karang Baru dan Sekerak).
Poltisi muda PAN ini mengatakan 10 Muharram dikenal sebagai hari Asyura yang jatuh pada Kamis 19 Agustus 2021, yang mempunyai makna yang sangat penting bagi ummat Islam.
” Banyak kejadian penting terjadi pada tanggal 10 Muharram. Salah satu cara untuk memperingati 10 Muharram adalah dengan melaksanakan santunan kepada anak yatim – piatu, ” sebutnya.
Zulfidar mengucapkan terima kasih kepada pihak sekolah Madrasah Ibtidaiyah Negeri 4 Aceh Tamiang Kampung Durian memberikan kesempatan untuk hadir pada acara yang baik ini.
“Semoga melalui kegiatan hari ini, kita semua dilindungi oleh Allah SWT sehingga kita semua diselamatkan dari wabah pandemi COVID-19 ini. Anak – anak kita harus semangat hadapi pandemi ini.
Mari kita semua untuk selalu menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes),” ajak Zulfidar.
Semoga melalui kegiatan hati ini, kita semua dilindungi oleh Allah SWT sehingga bisa selesai dari wabah pandemi covid-19, harapnya sembari memberikan semangat kepada para siswa, serta mengingatkan agar selalu menerapkan protokol kesehatan.
Sebelumnya Kepala Madrasah (Kamad) Madrasah Ibtidaiyah Negeri 4 Aceh Tamiang, Yusrianum, S.Ag mengatakan santunan yang ini terselenggara atas dukungan dari hasil sumbangani warga madrasah yakni para dewan guru, para staf dan siswa-siswi.
” Terima kasih kepada para dermawan, Pendidik dan Tenaga Kependidikan, siswa kelas 1 s/d kelas 6, orang tua siswa yang telah berpartisipasi atas terlaksananya kegiatan ini serta telah menyisihkan sebagian rezekinya untuk menyantuni anak yatim – piatu yang bersekolah di MIN 4 Aceh Tamiang,” ucapnya.
Diterangkan, bulan Muharram terlebih lagi pada hari Asyura atau 10 Muharram disarankan untuk berbagi kebahagiaan seperti menyantuni anak yatim piatu dan ini juga merupakan sebagai bentuk kewajiban kita menyayangi anak yatim dan yatim piatu.
“Untuk itulah, kami dari MIN 4 Aceh Tamiang senantiasa selalu melaksanakan kegiatan rutin ini pada setiap tahunnya untuk berbagi kebahagiaan bersama anak yatim piatu melalui berbagi santunan,” jelasnya.
Yusrianum menyebutkan, sumbangan yang berhasil terkumpul kurang lebih Rp. 11.000.000 dan ini dibagikan kepada 16 orang anak yatim, 1 orang anak yatim piatu dan 6 orang anak piatu berupa Sembako, beras 5 kg, susu kaleng, jajanan anak-anak, perlengkapan peralatan sekolah, kain sarung, kain handuk dan nasi kotak.
“Semoga bantuan ini dapat di manfaatkan semaksimal mungkin, doakanlah kepada orang-orang yang telah memberikan santunan, harapnya mengakhiri,” pinta Yusrianum
Santunan anak yatim-piatu tersebut turut diisi dengan Tausiah yang disampaikan oleh Ustadz, Ahmad Nabawi, SH.i, dan ditutup dengan doa serta dilanjutkan dengan penyantunan anak yatim-piatu diiringi dengan shalawat badar oleh Kepala Madrasah Yusrianum, S.Ag dan diikuti oleh Anggota Komisi I DPRK Aceh Tamiang, Zulfidar, SE.MM, serta Dewan guru lainnya. (hen)