Baru 59 Persen Siswa SMAN Singkil Ikut Vaksin

  • Bagikan
Ardiansyah,S.Pd ND Kepala Sekolah SMAN Singkil. Beritasore/M.Zaelani Sidik
Ardiansyah,S.Pd ND Kepala Sekolah SMAN Singkil. Beritasore/M.Zaelani Sidik

Aceh Singkil (Berita) : Siswa SMAN Singkil yang ikut melaksanakan Vaksinasi covid-19 diperkirakan baru sekitar 59 Persen.

Hingga saat ini hitungan persentase siswa yang ikut vaksin baru 59 Persen dari 428 jumlah siswa secara keseluruhan atau 252 siswa yang telah dilaksanakan vaksinasi, Insya Allah Selasa depan bakal bertambah lagi Kata Ardiansyah, Selaku ND Kepala sekolah SMAN Singkil, Sabtu (6/11).

Kendala keterlambatan ini menurut Ardiansyah, turut dipicu akibat kurang paham dan efek Berita yang berkembang di luar selama ini seakan Vaksin menjadi momok menakutkan,”siswa diharapkan mampu memahami manfaat positif dari vaksinasi sekaligus ikut serta dalam vaksin itu”ucap Ardiansyah.

Target kita kata nya menambahkan pada akhir Desember nanti seluruh siswa dan siswi sudah dianggap selesai melaksanakan Vaksin 100 persen, sementara dewan guru dari 40 guru yang ada sudah 38 yang ikut melaksanakan nya.

Sisa nya,dua orang guru kita harus menunda pelaksanaan vaksin akibat kurang fit kesehatan nya.arti nya guru disini sudah vaksin 96 Persen dan target harus 100 persen  ungkap Ardiansyah yakin.

Secara ilmiah Vaksin perlu untuk menambah kekuatan imun tubuh dan kesehatan, ini sesuai anjuran Sekda Aceh yang mengharapkan jajaran di bawah nya turut melakukan vaksin seluruh Aceh sebab data terakhir tingkat pelaksanaan nya baru mencapai 32 Persen.

Ardiansyah juga turut mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada anggota kepolisian Singkil telah turut membantu memfasilitasi siswa untuk mengikuti vaksin dengan upaya yang cukup maksimal sehingga dirahap capaian nya segera tercapai baik.

Ardiansyah juga menyoroti masih rendah nya capaian vaksin untuk tingkat ASN di Kabupaten Aceh Singkil ini, seharusnya Pemkab harus tegas bagi jajaran eselon II,III dan IV ke jajaran bawah ,”Bila enggan melakukan vaksinasi lebih baik diganti saja pejabat itu masih banyak yang lain”ujarnya tegas.(zel).

Berikan Komentar
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *