GTP2 COVID-19 Agara Terus Lakukan Inovasi Pencegahan.

  • Bagikan
Pasca Dilakukan Desinfektan Oleh Tim GTP2 COVID-19 Agara bekerja sama Relawan PMI Kutacane,Karang Taruna Ormas di Pajak Pagi Kute Lawe Rutung kembali Normal kendati angka kunjungan pembeli masih menurun.Gambar di abadikan Minggu Siang (22/3) Berita Sore/Husaini Amin
Pasca Dilakukan Desinfektan Oleh Tim GTP2 COVID-19 Agara bekerja sama Relawan PMI Kutacane,Karang Taruna Ormas di Pajak Pagi Kute Lawe Rutung kembali Normal kendati angka kunjungan pembeli masih menurun.Gambar di abadikan Minggu Siang (22/3) Berita Sore/Husaini Amin

KUTACANE (Berita) : Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTP2 COVID-19 ) Kabupaten Aceh Tenggara Prov Aceh Terus lakukan Inovasi dalam pencegahan. Minggu siang (22/3) Mereka telah melakukan Penyemprotan disejumlah lokasi Pusat Pasar Di kecamatan Babussalam dan Lawe Bulan.

Desinfektan telah usai disemprotkan pada lokasi Pajak Pagi Kute Lawe Rutung,Kec Lawe Bulan,meliputi semua area jualan masyarakat termasuk warkop dan Cafe2.

Dilokasi berbeda pusat pasar Pajak Inpres Kec Babussalam, telah kita seterilkan diantaranya warung nasi,Warkop rumah ibadah.

Semua akan kita sisir Ujar Ketua GTP2 COVID-19 Agara via Juru bicaranya dr Bukhari SPOg kepada Berita Via kolom kementar dinding Fbnya.Minggu siang (22/3).

Sebelumnya dr Bukhari pada Sabtu malam (22/3) mengatakan tim kita, terus bekerja tanpa lelah dalam Misi Kemanusian ini.

Ia berharap semua pihak turut membantu petugas kami dilapangan,agar target menuju Agara terbebas dari COVID-19 berjalan sukses.

Tim ini telah bekerja dari pengumpulan data dari Kute,Kecamatan dan Kabupaten,sejumlah Posko terus kita kembangkan,tujuan agar masyarakat dengan cepat dan mudah menerima Informasi dalam pencegahan dari virus mematikan.

Kami tetap bekerja semaksimal mungkin dalam upaya pencegahan COVID-19 dengan Pola2 yg berbeda Kata Pak Bup (Bukhari Pinem) mengakhiri.

Pajak Pagi kian lesu

Pasca dan sebelum Penyemprotan di area bisnis lokal pajak pagi kecamatan Lawe Bulan,pembeli kian sepi dengan adanya kegiatan penyemprotan pusat pasar Kute Lawe Rutung tersebut.

Demikian tutur Sahidal pedagang buah semangka kepada Berita,biasanya pendapatan Normal sekitar Rp 1,5 – 2 jt/hari, kemarin Sabtu (21/ 3) masih sempat kita dapatkan penghasilan seperti diatas. Hari ini Minggu (22/3) dratis menurun kata Sahidal dengan wajah murung.

Selaku pedagang kita tetap mendukung kegiatanpositive dari pihak manapun, demi menjaga kesehatan bersama.Kata Sahidal.

Nasib yang sama juga di Alami Yulianti,40 pedagang cabai Kepada Berita Sabtu sore (21/3) mengatakan dirinya sempat resah kalau area dagangannya bakal ditutup,ia takut merugi nantinya.

Kendati pada sabtu . Akunya kepada Berita, barang dagangannya sempat laku manis pada saat serbuan warga kemarin.

Dalam pantauan Berita Pajak Pagi Pedagang tetap beraktivitas dari pagi hingga siang Minggu (21-22/3).(aie)

Berikan Komentar
  • Bagikan