KUALASIMPANG (Berita) : Setelah dua hari ruangan Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Aceh Tamiang ditutup dan dipindahkan pelayanannya pada tenda darurat yang di bangun di halaman RSUD, Sabtu Kemarin ruangan IGD RSUD Aceh Tamiang dibuka kembali.
Bupati Aceh Tamiang, H. Mursil, SH, M.Kn, secara langsung meninjau dan memantau proses kesiapan pengaktifan kembali ruangan IGD tersebut,di dampingi oleh Direktur RSUD Aceh Tamiang dr. T. Dedy Syah bersama Para Dokter dan Tim Medis RSUD Aceh Tamiang.
Pada peninjauan tersebut, Bupati mengatakan, pasca dilaksanakan proses penyemprotan cairan disinfektan dan penyinaran menggunakan UV (Ultraviolet) selama dua hari ruang IGD dapat kita gunakan kembali sebagaimana biasanya.
“Ini merupakan protap sesuai dengan SOP (Standar Operasional Prosedur) apabila ada petugas medis yang terjangkit Covid-19,” ujar Bupati.
Lebih lanjut lagi Bupati mengatakan, mulai hari ini proses pelayanan IGD sudah dapat dilaksanakan kembali di gedung IGD RSUD Aceh Tamiang.
“Hari ini sebagaimana kita lihat bersama para dokter dan perawat sudah berkumpul lengkap untuk dapat melaksanakan pelayanan kepada masyarakat dengan senang hati dan semangat serta tetap memperhatikan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
Para dokter dan perawat kita perintahkan agar selalu menggunakan APD lengkap, Ini dilakukan demi kebaikan bersama,” pintanya.
Bupati turut menghimbau kepada seluruh masyarakat Aceh Tamiang, agar tetap waspada dan melaksanakan protokol kesehatan dalam melakukan aktivitas sehari-hari.
“Tugas kita bersama membantu para tenaga medis untuk menjaga diri kita agar tidak terjangkit dan memastikan bahwa rantai penyebaran Covid-19 ini dapat terputus dengan segera,” tuturnya. (hen)
