Kebakaran Di Kecamatan Ketambe Agara Hanguskan Dua Rumah

  • Bagikan
Tampak warga Kute Lawe Penanggalan Kecamatan Ketambe tengah, Aceh Tenggara melakukan upaya pemadaman api secara manual atas kejadian kebakaran dan evakuasi barang -barang berharga milik korban.Minggu (13/4/2025) siang. Gambar diabadikan dari tangkapan layar.Dok BPBD Agara. Berita Sore/Husaini Amin

KUTACANE (Berita): Dampak dari kejadian kebakaran rumah warga Kute Kecamatan Lawe Penanggalan, Kecamatan Ketambe, Kabupaten Aceh Tenggara (Agara) Minggu (13/4/2025) siang mengakibatkan dua kepala keluarga (KK) kehilangan tempat tinggal.

Demikian laporan Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB)
Badan penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Tenggara.

Kronologis kejadian kebakaran yang diterima petugas Damkar, telah terjadi kebakaran rumah warga Kute Lawe Penanggalan sekitar pukul 14.30 WIB.

Menyikapi laporan tersebut, petugas Damkar Mako Pos Kota Kutacane dan Pos Lawe Sekerah segera bergerak dan terjun langsung ke lokasi kejadian untuk melakukan penanganan kebakaran rumah tersebut.

Dengan sigap, petugas Damkar dibantu masyarakat dan anggota TNI/Polri, api dapat padamkan sekitar pukul 15.00 WIB.

Kepala pelaksana (Kalaksa) BPBD Kabupaten Aceh Tenggara Mohd. Hasbi, ST, MM yang dikonfirmasi Berita Minggu (13/4/2025) malam membenarkan atas kejadian tersebut.

“Kita turut berduka, atas musibah yang menimpa warga Kute Lawe Penanggalan, semoga korban kehilangan tempat tinggalnya, tetap sabar atas kejadian ini,” ungkap Hasbi.

Dari kejadian ini, dua unit rumah semi permanen, terdampak rusak berat (RB), hangus dilalap si jago merah. “Alhamdulillah api berhasil dipadamkan dengan cepat,” jelas Hasbi.

Kedua Kepala keluarga (KK) korban Kebakaran atas nama Kadri dan Emi, tercatat ada 6 Jiwa. Saat ini tengah mengungsi di rumah saudara terdekat.

“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa dan luka atas kejadian tersebut. Kami sudah melakukan upaya kajian cepat, dengan mengirim petugas dan 5 unit armada Damkar ke lokasi kejadian dan melakukan pendataan serta dokumentas,” jelas Hasbi.

“Kepada masyarakat untuk tetap waspada dan lebih berhati-hati, dalam upaya pencegahan kebakaran di lingkungan masing-masing, untuk memperhatikan, terhadap instalasi listrik pemicu (arus pendek), seperi charge hp, rice cooker dan saat meninggalkan rumah supaya memastikan aman terhadap penyebab kebakaran,” iimbau Hasbi.

Bupati LIRA Agara M Saleh Selian kepada Berita, Minggu (13/4/2025) malan mengatakan dirinya turut mendampingi Bupati Aceh Tenggara HM Salim Fakhry , Sekda Yusrizal, Kadis PUPR,langsung ke lokasi kejadian.

Bupati turut berduka atas musibah tersebut, semoga semua keluarga terkana dampak kebakaran tetap sabar, atas kejadian tersebut.

Bupati perintahkan camat dan Dinsos untuk kembali mendata rumah terdampak atas kejadian tersebut dengan baik, termasuk rumah yang sempat dirusak untuk menghentikan penyebaran api, kata Saleh menimpali ucapan Bupati Agara.

Sementara itu Kepala Wilayah Kecamatan Ketambe Miftahul Khairi menjawab Berita Minggu (13/4/2025) malam membenarkan telah terjadi musibah kebakaran tersebut, saat ini pihaknya tengah melakukan pendampingan terhadap keluarga korban via Pengulu Kute dan melaksanakan intruksi langsung dari Bupati kata Miftahul.(aie)

Berikan Komentar
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *