Pembagian BLT-DD, Menyuarakan Prokes

  • Bagikan
Hidayahuddiniddah yang akrab disapa Tok Dien saat menyalurkan Bantuan Langsung Tunai-Dana Desa (BLT-DD) kepada Kelompok Penerima Manfaat Kampung Telaga Meuku Sa sebesar Rp. 900 ribu. Beritasore/ist
Hidayahuddiniddah yang akrab disapa Tok Dien saat menyalurkan Bantuan Langsung Tunai-Dana Desa (BLT-DD) kepada Kelompok Penerima Manfaat Kampung Telaga Meuku Sa sebesar Rp. 900 ribu. Beritasore/ist

KUALASIMPANG (Berita) : Sebanyak 102 Kelompok Penerima Manfaat (KPM) Kampung Telaga Meuku Sa menerima Bantuan Langsung Tunai-Dana Desa (BLT-DD) sebesar Rp.900 ribu per KPM.

Bantuan Langsung Tunai-Dana Desa (BLT-DD) sebesar Rp. 900 ribu tersebut di terima masing – masing KPM untuk bulan Juni,  Juli dan Agustus 2021 dengan besaran per KPM Rp. 300 ribu per bulan.

“Alhamdulillah tanggal 3 September 2021 lalu kita sudah salurkan BLT-DD untuk tiga bulan sekaligus yaitu bulan Juni, Juli dan Agustus kepada 102 KPM warga,” sebut Datok Penghulu Kampung Telaga Meuku Sa, Kecamatan Banda Mulia, Aceh Tamiang, Hidayahuddiniddah, ST kepada Berita di kantornya Datok setempat, Selasa (7/9).

Hidayahuddiniddah yang akrab disapa Tok Dien menyampaikan penyaluran BLT-DD tersebut merupakan program ini prioritas penggunaan Dana Desa menghadapi dampak Pandemi COVID-19 untuk memulihkan perekonomian secara nasional.

“Pemerintah Pusat telah menganggarkan BLT-DD selama 12 bulan. Bantuan ini disalurkan dengan tujuan agar dapat membantu meringankan kebutuhan hidup pmasyarakat miskin sehari-hari, dan Insya Allah BLT akan digulirkan setiap bulannya selama satu tahun penuh,” jelas Tok Dien

Menurutnya BLT-DD yang digulirkan Pemerintah, pada hakekatnya untuk membantu masyarakat ditengah Pandemi COVID-19 sejak pertama diumumkan pada 27 Maret 2020 lalu.

“Gunakan uang ini untuk memenuhi kebutuhan harian kita, dan jangan gunakan uang ini hanya untuk hal – hal yang mubazir. Kebutuhan pokok yang terbeli, bukan untuk yang lainnya,” pesannya saat pembagian BLT DD.

Tok Dien juga berpesan agar dengan adanya bantuan ini tidak membuat suasana kampung menjadi ribut. Jadikan bantuan ini untuk mempererat silaturahmi sesama warga.

“Semua bantuan yang disalurkan mempunyai mekanisme dan aturan yang harus dijalankan. Pemerintah Kampung sendiri dalam hal ini menjalankan amanah agar dapat melakukan pendataan dan validasi data,” jelasnya.

Tok Dien menyampaikan pada kesempatan penyaluran BLT-DD tersebut juga disampaikan agar semua warga yang menerima bantuan menjadi perwakilan warga yang lainnya untuk saling menyampaikan dan menyuarakan betapa pentingnya penerapan Protokol Kesehatan (Prokes).

“Penanganan dan Pencegahan COVID-19 perlu dilakukan secara bersama – sama. Dan tentunya membutuhkan dukungan penuh dari seluruh elemen masyarakat,” ungkapnya.

Menurutnya penerapan Protokol Kesehatan (Prokes)  tersebut meliputi Mencuci Tangan,  Memakai Masker, Menjaga Jarak, Menjauhi Kerumunan dan Mengurangi Mobilitas (5 M).

“Virus penyebab corona bisa berada di mana saja. Jadi, semakin banyak kita mengabaikan 5 M, maka semakin tinggi pula terpapar virus ini,” ungkapnya mengakhiri. (hen)

Berikan Komentar
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *