Aceh Singkil (Berita): Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Rimo untuk yang ke-dua kali nya menggelar survei akreditasi, Selasa (12/9/2023)
Akreditasi pertama dilakukan pada 2018 lalu, seyogyanya akreditasi dilakukan dua tahun sekali namun karena 2020 lalu Indonesia dilanda COVID-19 maka baru tahun ini bisa dilaksanakan kembali kata dr. Mardiana, direktur RSUD Rimo.
Hadir disana,Pj.bupati,Drs.Azmi,MAP,Direktur RSUD,dr.Mardiana Manik, perwakilan Dinas Kesehatan Provinsi Aceh, Ketua DRPK, Sekretaris Daerah, Asisten Administrasi Umum, beserta unsur kepala SKPK.
Pelaksanaan penilaian akreditasi BLUD RSUD Aceh Singkil ini dilaksanakan Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit (LAM-KPRS).
“Lembaga ini adalah salah satu lembaga yang telah terakreditasi pada Kementerian Kesehatan RI, ”
LAM-KPRS diwakili Ns. Esti Budi Rahayu, M. Kep, Sp. Kep. Maternitas, sebagai ketua tim, dan didampingi oleh dr. Errol Hamzah, Sp.OG sebagai Konsultan.
Tim akan melakukan penilaian akreditasi RSUD Aceh Singkil selama 3 hari, dimana hari pertama telah dilaksanakan pada Jum’at, 08 September 2023 melalui daring sebut Mardiana.
“Kemarin hanya melihat kesiapan administrasi, sedangkan pelaksanaan secara luring atau langsung ke lapangan akan dilaksanakan dua hari, mulai besok12 sampai13 September 2023,”
Akreditasi bertujuan untuk menilai mutu pelayanan yang dilakukan Rumah Sakit. Penilaian itu tentu saja membutuhkan tools, yaitu bagaimana Rumah Sakit memberikan pelayanan terbaik dan bermutu yang diberikan kepada pasien ulas nya.
Pj. Bupati Aceh Singkil dalam arahannya menyampaikan agar pihak RSUD dapat memberikan informasi kepada tim akreditasi secara rinci dan komprehensif.
Proses akreditasi ini penting,”saya instruksikan kepada seluruh manajemen agar mencurahkan waktunya secara maksimal untuk menyampaikan semua informasi yang diminta atau dibutuhkan tim survei secara rinci,” ujar Azmi.
Akreditasi rumah sakit sangat penting bagi semua, untuk membangun budaya mutu dan keselamatan karena sasaran kegiatan pelayanan rumah sakit adalah jiwa manusia.
Akreditasi juga menjadi nilai tambah dan kebanggaan bagi kita,terlebih rumah sakit itu sendiri.makna nya bentuk pengakuan terhadap mutu pelayanan agar dapat dinyatakan telah memenuhi standar akreditasi yang disetujui oleh pemerintah lanjut pj bupati.
Sehingga akan menambah kepercayaan masyarakat terhadap profesionalisme, keandalan dan kualitas layanan institusi rumah sakit itu sendiri.
Untuk mendapatkan pengakuan atas peningkatan mutu dan pelayanan Azmi pun berharap kepada ibu direktur beserta tim dan staf RSUD agar bekerja semaksimal mungkin untuk memenuhi seluruh unsur yang dipersyaratkan.
“Kita perlu mendapatkan akreditasi tingkat yang sempurna yaitu tingkat Paripuna,” tutup Azmi.
Direktur RSUD Aceh Singkil dr. Mardiana manik, M. KM, dalam sambutannya, berharap kepada seluruh pegawai rumah sakit baik tenaga kesehatan maupun tenaga manajemen agar tidak terfokus pada satu tujuan saja.
“Saya mengajak semua pegawai baik tenaga kesehatan,para medis maupun tenaga manajemen untuk tidak hanya mengejar nilai saja namun jauh lebih penting lagi mari niatkan dalam hati bagaimana meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat, maka nilai itu otomatis mengikuti,” ajak Mardiana. (zel).