BIREUEN(Berita): Selama bulan suci ramadhan 1414 Hijriah Tahun 2020, sedekah berasal dari jamaah umat Islam, berbagai sarana tempat ibadah di Bireuen, meningkat jumlah dari bulan biasanya.
Peningkatan jumlah sedekah dari jamaah, di Masjid, Meunasah dan Balai Pengajian, karena umat Islam di berbagai gampong, ketika melaksanakan ibadah shalat lima waktu, shalat tarawih dan Shalat Jum’at.
Dengan cara memasukkan uang ke caleng di gilir ,sesudah shalat lima waktu,sebut Haji Kamaruddin,Ketua Badan Kemakmuran Masjid Al-Ikhlas Bireuen,kepada Berita,Senin malam (27/04),sebab bulan suci sedekah cukup banyak pahala,maka berlomba lomba memberikan.
Selama bulan suci ramadhan,jamaah lima waktu terus bertambah sampai lima sampai sepuluh saf,pada shalat tarawih,dari kalangan laki dan perempuan,begitu pula Hari Jumat, masjid penuh, sehingga sedekah para jamaah yang dimasukkan dalam caleng,waktu kita hitung meningkat sampai 100 persen dari biasanya.
Semua dana sedekah dari jamaah,digunakan untuk kepentingan operasional petugas masjid,mulai petugas azan ,imam dan penceramah,petugas parkir dan lainnya,termasuk biaya pembangunan masjid,sedang dipersiapkan pemasangan alat pendingin atau AC, ujar Mantan Keusyeik Geulanggang Tengah Kecamatan Kota Juang Kabupaten Bireuen.
Sementara itu, sejumlah Imam Masjid dan Meunasah pada Gampong Gampong dalam Kabupaten Bireuen,yang dihubungi secara terpisah membenarkan Juga bahwa sejak memasuki lima ramadhan,pemasukan dana dari sedekah jamaah shalat tarawih dan shalat lima waktu termasuk shalat Jumat
Meningkat pemasukannya,itu semua berkat Rahmat Allah SWT,warga masyakarat tetap peduli terhadap kemakmuran sarana ibadah, bertambah sedekah, infak dari kalangan umat Islam, ungkap,Tgk Hamdani,salah satu pengurus Masjid dari Juli.( RJ).