BIREUEN (Berita):Sejumlah tempat wisata di Kabupaten Bireuen, ditutup sementara untuk cegah penyebaran virus corona atau Covid-19 bagi warga dan para pelancong,demikian hasil observasi media ini,Sabtu Sore (28/03).
Pada sejumlah tempat wisata dalam kawasan Kabupaten Bireuen dan keterangan para pengelola, menyebutkan bahwa untuk sementara waktu tempat rekreasi ditutup baik hari libur maupun hari biasa, yang tidak dapat ditentukan kapan dibuka kembali.
Setelah adanya himbauan dan intuksi dari Plt Gubernur Aceh bersama Plt Bupati Bireuen,dilarang kumpul ditempat keramaian,tak kecuali warung kopi dan tempat wisata pantai dan wisata regilius,untuk menghadang penyebaran virus corona tersebut.
Untuk wisata pantai Kuala Raja,Ujong Blang Kecamatan Kuala Bireuen,menurut salah seorang warga sudah sejak satu pekan ditutup,semua warga dan pelancong tidak bisa kumpul pada tempat,bahkan pendatang untuk Mancing secara kolompok,baik pagi hari dan malam nya.
Begitulah di Pantai Kuala Jangka,dulu sangat ramai dikunjunginya wisata lokal yang datang,berbagai daerah Bireuen, Takengon,Bener Meriah maupun. Lainnya, tidak dibenarkan untuk,hanya petugas dan warganya termasuk nelayan pergi kelaut cari ikan dibebaskan.
Wisata Cot Panglima Kecamatan Juli,asal kumpul tidak boleh,sebut Muhammad Saleh warga di sana yang dihubungi secara terpisah bahkan tempat permandian Bate Ilik Samalanga,tetapi anehnya warga masyarakat Kota Bireuen masih kurang patuh terhadap himbauan Plt Bupati Bireuen Muzakkar A Gani, tutup warung kopi ada yang buka ada tidak, tambah Mustafa, warga kota Bireuen.
Apalagi malam hari suasana jualan makanan dan minuman ringan,di lokasi rek banyak juga di kunjungi warga, menikmati kopi, bila kepingin kopi dan makanan ringan dapat dibeli dengan pakai plastik,oleh sebab itu Pemerintah Kabupaten Bireuen bersama aparat keamanan harus tegas, untuk acara kumpul kumpul ini,ujar Agus Warga Kota Juang Kabupaten Bireuen.(RJ).
