Wakil Bupati Gayo Lues  H. Said Sani  Buka Acara Pelatihan Midwifery  Update IBI

  • Bagikan
Wakil Bupati Gayo Lues H.Said Sani menyampaikan Sambutannya di Aula Balai Pendopo Bupati, Jumat (22/10). Beritasore/Muhammad Iqbal
Wakil Bupati Gayo Lues H.Said Sani menyampaikan Sambutannya di Aula Balai Pendopo Bupati, Jumat (22/10). Beritasore/Muhammad Iqbal

Blangkejeren ( Berita ) : Wakil Bupati Gayo Lues, H. Said Sani membuka acara kegiatan Pelatihan Midwifery  Update Ikatan Bidan Indonesia (IBI) di Balai Pendopo Bupati, Jum’at, (22/10).

Said Sani menyebutkan, Bidan merupakan salah satu tenaga kesehatan strategis yang memiliki tugas dan fungsi memberikan pelayanan untuk meningkatkan status ibu dan anak, dan memiliki peran penting dalam penurunan angka kematian ibu dan angka kematian bayi.

Ia mengatakan, peningkatan kualitas personal para bidan bukanlah merupakan keniscayaan, tapi sudah menjadi kebutuhan agar dapat memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat. Sehingga keberadaan bidan ditengah masyarakat betul-betul berjalan dengan baik.

“Pada kesempatan yang baik ini, saya menyampaikan apresiasi kepada pengurus cabang IBI Gayo Lues beserta jajaran pengurus atas terselenggaranya pelatihan ini,” ujarnya.

Said Sani menekankan bahwa pelatihan tersebut sangatlah penting bagi para bidan dalam menjaga mutu, meningkatkan keterampilan dan kompetensi sehingga dapat memberikan pelayanan yang berkualitas terhadap kesehatan Ibu dan bayi.

“Kegiatan ini merupakan pelatihan klinis wajib yang harus dipenuhi oleh setiap bidan dalam pengurusan re-sertifikasi STR, tentunya bermuara kepada peningkatan profesionalitas bidan itu sendiri,” ungkapnya.

Sementara Ketua Panitia Pelatihan Midwifery  Update Ikatan Bidan Indonesia (IBI) dalam laporannya mengatakan, kegiatan pelatihan akan dilaksanakan selama tiga hari, Jum’at sampai Minggu.

Ia menerangkan sumber dana dari kegiatan tersebut berasal dari organisasi IBI yang sifatnya swadaya, dan peserta kegiatan diikuti 90 bidan dan 7 pemateri.

“Adapun tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan mutu, keterampilan dan profesional para bidan dalam melayani masyarakat,” ujarnya.

Ia berharap agar para peserta dapat berperan aktif dalam mengikuti pelatihan tersebut agar dapat lebih terampil lagi dalam bekerja sebagai bidan.(Miq)

Berikan Komentar
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *