SIBUHUAN (Waspada): Achmad Fauzan Nasution, bakal calon (Balon) Wakil Bupati (Wabup) kabupaten Padang Lawas (Palas) menilai bahwa Putra Mahkota Alam Hasibuan (PMA) merupakan sosok yang ulet, mau belajar dan berkorban.
Demikian penuturan H. Achmad Fauzan Nasution, Minggu (4/8) saat dimintai keterangan terkait perjalanan mereka menjadi pasangan serasi dalam mengikuti pesta demokrasi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Padang Lawas.
Achmad Fauzan Nasution , SQ, SHI,M.Pd yang sebelumnya merupakan Kepala dinas Sosial Kabupaten Padang Lawas mengisahkan bahwa awalnya tidak ada niatnya maju ikut Pilkada, apalagi untuk berpasangan dengan Putra Mahkota Alam Hasibuan, SE, yang juga ketua BPC HIPMI Padang Lawas.
Dikatakan, jauh sebelumnya telah melihat Putra Mahkota, sebagai sosok pengusaha muda yang mau berkorban, ulet dan mau belajar.
Berawal saat peringatan hari santri nasional tingkat kabupaten Padang Lawas di tahun 2023 yang lalu. Dimana PMA atas dorongan kerjasama yang baik para ulama dan pimpinan pondok pesantren, ia dengan ikhlas menjadi donatur utama dalam pelaksanaan kegiatan HSN tahun 2023 tingkat kabupaten Padang Lawas.
Dan sebelumnya juga sebagai ketua BPC HIPMI menjadi sponsor utama dalam pelaksanaan Padang Lawas Ekspo.
Belum lagi saat terjadi bencana banjir bandang di kecamatan Batang Lubu Sutam, PMA juga turut mengulurkan bantuan. Saat itu sempat bertemu, dan PMA menawarkan bantuan melalui dinas sosial.
Achmad Fauzan melihat sosok Putra Mahkota sebagai pengusaha muda yang sukses, hidup mapan, tetapi memiliki jiwa sosial yang tinggi.
Suatu saat ada utusan Putra Mahkota datang menyampaikan niat Putra Mahkota akan maju di Pilkada Palas berpasangan dengan Achmad Fauzan.
Awalnya, isteri dan keluarga lainnya tidak setuju. Dan ketika minta restu ke ayah mertua Alhamdulillah mendapat sambutan baik, namun ayah mertua berpesan sebelum diputuskan pikirkan dulu matang-matang.
Kemudian ketika bertemu dengan Putra Mahkota, Achmad Fauzan masih belum bisa memutuskan, karena merasa belum siap dan tidak mampu finansial.
Tetapi ketika bertemu di malam 27 Ramadhan yang lalu, saat bertemu kami saling berpelukan dan sepakat untuk menjadi pasangan calon Bupati dan calon wakil Bupati Padang Lawas.
Apalagi setelah melihat Putra Mahkota yang notabenenya pengusaha muda berani berkorban mengeluarkan dana yang tidak sedikit untuk kegiatan kemaslahatan.
Bagaimanapun yang paling berkesan, ketika sama-sama dalam satu perjalanan dengan Putra Mahkota, terasa ada chemistry dan memiliki cara pandang yang sama.
Sehingga semakin bertambah keyakinan sama-sama memiliki niat baik untuk kebaikan daerah kabupaten Padang Lawas. Sesuai dengan jargon, “luruskan niat dan teruslah bermanfaat untuk Padang Lawas maju”. (a30).
