BESITANG (Berita): Tingginya curah hujan menyebabkan banjir di beberapa kecamatan di Kabupaten Langkat. Salah satunya di Kelurahan Kampung Lama Kec. Besitang, kedalaman air hingga sepinggang orang dewasa sejak Sabtu (24/10) malam.
Menurut Desi Nazlianti ,33, salah satu warga yang juga merupakan Ketua Srikandi Pemuda Pancasila Kec. Besitang mengatakan banjir kali ini merupakan yang terparah setelah banjir bandang pada 2006 yang lalu.
” Selain harus menghadapi bencana banjir, keadaan masyarakat juga semakin sulit di tengah wabah virus Covid-19 yang masih menghantui masyarakat,” ujarnya.
Beliau berharap pemerintah setempat baik Pemkab atau Pemprov segera tanggap untuk meringankan beban masyarakat.
Sementara itu tokoh pemuda Kampung Lama Sauli Lubis yang juga Ketua Ranting Pemuda Pancasil Kelurahan Kampung Lama mengharapkan perhatian pemrov dan Pemkab agar segera turun melihat kondisi yang sangat memprihatinkan ini.
Dia menyampaikan banjir kali ini bukan hanya disebabkan curah hujan yang tinggi juga diperkirakan buruknya drainase yang mengakibatkan air lambat mengalir ke hilir.
“Mungkin karena di beberapa lokasi masih ada pembangunan rel kereta api Medan – Aceh. Dugaan ini dikuatkan dengan keadaan air di daerah Desa Bukit Mas yang notabene di hulu Sei Besitang pada pukul 06.00 pagi sudah surut dan air laut saat ini juga dalam kondisi pasang mati,” ujarnya. (bap)
