MEDAN (Berita): Pasca ditemukannya bocah penderita gizi buruk bernama M Soleh berusia 3 tahun yang terkesan tak mendapatkan pelayanan petugas Puskesmas Belawan akhirnya dirujuk ke Rumah Sakit Umum Dr Pirngadi Medan.
M Soleh dirujuk setelah anggota DPRD Kota Medan Sudari, SE dari wakil ketua komisi 2 bidang Kesehatan dan Kesejahteraan rakyat (Kesra) dan tim Komunitas Sedekah Jumat (KSJ) membesuknya yang telah dirawat selama 3 hari di Klinik Romauli Jl Pasar 4 Kecamatan Medan Marelan.
Anggota dari Fraksi PAN ini juga mengaku sangat prihatin atas temuan masih ada anak di kota Medan sebagai penderita gizi buruk (Stunting).
“Seharusnya Dinas Kesehatan dan jajaran Puskesmas bersikap responsif terhadap temuan bocah penderita gizi buruk, segera menangani dan memberikan perawatan yang intensif terhadap penderita gizi buruk jangan justru terkesan menolak tak memberikan pelayanan,” ungkap Sudari, Rabu (18/3) sembari memberikan apresiasi kepada Komunitas Sedekah Jumat (KSJ) yang telah memberikan pelayanan kesehatan dengan membawanya anak penderita Gibur ke Klinik Romauli.
Dijelaskan Sudari, padahal masalah penanganan gizi buruk sudah ada anggarannya merupakan tanggungjawab Dinas sosial dan Dinkes Kota Medan namun KSJ yang tak memiliki anggaran justru cepat tanggap memberikan pelayanan kesehatan di Klinik Romauli.
“Saya akan meminta Kepala Dinas Kesehatan kota Medan dan Direktur RSU.Pirngadi Medan untuk segera menangani anak penderita Gizi buruk ini dan merujuknya ke RSU Dr Pirngadi Medan guna mendapatkan perawatan lebih lanjut,” ungkap Sudari yang didampingi ketua KSJ Saharuddin dan ketua Kartini KSJ Romauli Br Silalahi. (att)
