P. BRANDAN (Berita) : Curah hujan yang tinggi menyebabkan pemukiman warga di satu desa dan satu kelurahan di Kecamatan Sei Lepan, Kab. Langkat tergenang air, Jumat (19/11/21).
Pemukiman warga di desa dan kelurahan yang tergenang air tersebut Dusun II Wonorejo 4 rumah dan Dusun V Cinta Maju Desa Lama Baru 6 rumah dan Kelurahan Harapan Jaya Lingkungan Tajari RT 14 sebanyak 7 rumah.
Kepala Pelaksana Harian (Kalakhar) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Langkat Drs Irwan Syahri ketika dikonfirmasi, Jumat(19/11) mengatakan peristiwa banjir terjadi sejak, Rabu (17/11) pagi karena terjadi hujan deras di hulu sungai sehingga air memasuki dan menggenangi pemukiman warga.
Disebutkan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak Pemerintahan Kecamatan Sei Lepan dan Pemerintahan Kelurahan/ Desa.
BPBD Langkat juga terus memonitor prakiraan cuaca dari website BMKG dan menyampaikan kepada pihak kecamatan atau pihak desa serta membuat posko siaga di kantor BPBD.
Secara terpisah Camat Sei Lepan M Iqbal Ramadan ketika dikonfirmasi mengatakan kondisi air yang menggenangi rumah warga di Kelurahan Harapan Jaya dan Desa Lama Baru sudah mulai surut.
“Alhamdulillah rumah warga yang tergenang air di Dusun Wanorejo dan Dusun Cinta Maju sudah mulai surut.
Air yang sebelumnya menggenangi rumah warga dengan ketinggian 70 cm kini surut menjadi sekitar 20 cm ,” sebut camat.
Dia menambahkan saat ini warga yang terdampak banjir masih tetap tinggal di rumahnya masing masing.
“Cuma satu keluarga yang terpaksa mengungsi karena rumahnya berdekatan dengan hulu sungai sehingga tergenang air yang cukup dalam, ” jelas camat . (bap)