Buang Korbannya Ke Dalam Sumur, 3 Terduga Pembunuh Rizki Diciduk

  • Bagikan
ketiga pelaku sudah diamankan Di Polsek Medan Labuhan. Beritasore/Ist
ketiga pelaku sudah diamankan Di Polsek Medan Labuhan. Beritasore/Ist

MEDAN (Berita): Demi mendapatkan sepedamotor, tiga pemuda diduga tega membunuh M.Rizki ,18, buang mayat korban ke dalam sumur di lokasi sekolah Taman Kanak Kanak Mardi Utami di areal PTPN II Helvetia Desa Helvetia Kecamatan Labuhandeli.

Akibatnya, ketiga pemuda yang diduga sebagai pelaku pembunuhan tersebut diringkus oleh personil Sat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan dan Polsek Medan Labuhan, Kamis (14/5) sekira pukul 20:00.

Ketiga terduga pelaku masing-masing berinisial RR ,23, AF ,20,  keduanya warga Jl. Karya Ujung Desa Helvetia Kecamatan Labuhandeli dan FT ,20,   warga Jl. Melati, Desa Helvetia, Kec. Labuhandeli

Informasi yang diperoleh di Kepolisian, jenazah M Rizky warga Jl. Perjuangan 10, Lahan Garapan, Kecamatan Labuhandeli ditemukan membusuk telah menghebohkan warga sekitar, Rabu (13/5).

Mayat korban pertama kali diketahui oleh Sri Mulyani yang tak lain orangtua dari tersangka RR. Awalnya Sri curiga melihat air sumur tidak bisa disedot oleh pompa sanyo. Lantas, wanita ini mengecek ke dalam sumur dan melihat ada mayat.

Temuan itu langsung dilaporkan ke warga lainnya. Setelah dicek ternyata jenazah itu adalah M Rizky yang tak lain teman RR. Karena kondisinya membusuk, evakuasi jenazah itu dibantu tim SAR.

Jenazah remaja itu dievakuasi ke RS Bhayangkara Medan. Ternyata, pengakuan dari kakak kandung korban, pada tanggal 3 Mei lalu, tersangka RR dan korban M Rizky pergi naik sepeda motor ke Jl. Setia Budi, setelah itu keduanya tidak pernah pulang ke rumah.

Saat penemuan mayat tersebut, warga pun curiga dengan pengakuan RR yang tidak mengetahui keberadaan korban setelah mereka pergi. Pernyataan RR berbelit – belit sempat mengundang kemarahan warga.

“Kita curiga pelakunya si RR, waktu ditanyai dia gugup. Akhirnya RR diboyong ke Polsek Medan Labuhan. Anehnya lagi, si RR sebelumnya pernah menemani keluarga korban melapor kehilangan Rizky ke kantor polisi,” ungkap Rudi salah seorang warga yang sempat ikut menginterogasi RR.

Saat diinterogasi di Polsek Medan Labuhan, tersangka RR mengakui perbuatannya membunuh korban demi mendapatkan sepedamotor korban.

Dari pengakuannya, tersangka RR tidak sendirian dan dibantu oleh dua tersangka berinisial AF dan FT.

Tim gabungan Reskrim Polres Pelabuhan Belawan dan Polsek Medan Labuhan segera melacak keberadaan kedua pelaku AF dan FT.

Tak membutuhkan waktu lama, petugas akhirnya meringkus AF dan FT dari rumah masing-masing.

Kapolsek Medan Labuhan Kompol Edi Safari menyebutkan, ketiga pelaku sudah diamankan dan besok, Jumat (15/5) akan diekspos oleh Kapolres Pelabuhan Belawan.(att)

Berita Sore/Ist

Berikan Komentar
  • Bagikan