Limapuluh (Berita): Diperkirakan lebih 100 imigran dan TKI dari Malaysia warga Batubara direncanakan pulang ke tanah air melalui Pelabuhan Tanjungbalai Minggu (26/4).
“Rencananya begitu lebih 100 TKI maupun imigran dari Malaysia warga Batubara pulang ke tanah air melalui Pelabuhan Tanjung Balai dari Port Klang. Dan proses administrasi kepulangan mereka kini masih dalam upaya pengurusan dibantu pihak imigrasi,” tukas Kadis Naker Kab. Batubara Eri Naldo kepada Waspada seusai mengikuti rapat bersama Sekdakab Sakti Alam Siregar di ruang kerjanya, Jum’at (25/4).
Hal itu juga di akui Kasatpol PP Batubara Abd Rahman Adi bahwa pihaknya juga baru keluar mengikuti rapat dengan dinas terkait bersama Sekdakab membicarakan kepulangan para TKI dan imigran dari Malaysia di tengah penyebaran Virus Corona atau Covid-19 saat ini, selanjutnya akan dibawa untuk menjalani proses karantina rapid test sebagaimana protokol kesehatan.
“Kita di sini hanya sebatas mengawasi TKI atau imigran warga Batubara yang pulang ke tanah air nantinya tidak langsung ke rumah berkumpul dengan keluarga, namun terlebih dahulu harus menjalani karantina di periksa kesehatannya melalui rapid test di RSUD Batubara,” ujar Raman Adi.
Kadis Perhubungan Kab Batubara Jonnis Marpaung mengatakan bahwa lebih 100 TKI warga Batubara itu hingga kini masih dalam proses pengurusan administrasi menyangkut kepulangan mereka oleh Pemkab Batubara sebagaimana arahan Bupati Zahir.
“Sehabis rapat bersama Sekdakab tadi, saya kembali diintruksikan ke Tanjungbalai guna membantu mengurus administrasi kepulangan TKI warga Batubara dengan pihak terkait di Port Klang Malaysia. Kita juga tidak dapat memastikan apakah 100 lebih TKI warga kita itu dipulangkan Minggu (26/4),” sebut Jonnis melalui selular.
Menurut informasi para TKI dan imigran warga Batubara itu dikabarkan pulang ke tanah air karena selama negeri tetangga Malaysia dilanda virus Covid-19 mereka terancam tidak dapat bekerja untuk memenuhi kebutuhan hidup, sehingga akhirnya memutuskan pulang.
Oleh Pemkab Batubara membantu melakukan pengurusan baik melobi pihak terkait di Port Klang Malaysia guna memudah mengawasi ke pulangan mereka ke tanah air dalam upaya mengantasipasi penyebaran virus Covid-19.
Sebelumnya 77 TKI dari Malaysia berbagai daerah di Indonesia mendarat melalui pelabuhan tikus kawasan pantai Desa Perupuk, Kec Lima Puluh Pesisir, Batubara.
Selanjutnya oleh tim terpadu menemukan mereka membawanya ke RSUD Batubara guna menjalani karantina dan rapid test mencegah penyebaran virus Corona atau Covid-19, Senin (20/4).
Ke 77 TKI tersebut berasal dari Sumut, Sumsel, Riau, Aceh, Jawa, 14 diantaranya dari Kab Batubara.
“Para TKI dari Malaysia sementara dikarantina menjalani rapid test. Jika kondisinya sehat tidak terinveksi virus Covid-19 akan dipulangkan ke daerahnya. Sebab kita juga telah menyurat daerah/provinsi domisili TKI,” sebut Bupati Batubara Zahir didampingi Kapolres AKBP Ikhwan, Ketua DPRD M Syafi’i, Kadis Kesehatan dr Wahid Khusyairi, Dirut RSUD dr Jhon Lihar Purba kepada wartawan terkait hal itu. (waspada.id)