MADINA (Berita): Data terkahir yang di himpun Waspada hingga Minggu (29/3) dari centre gugus depan penanganan kasus Corona di Madina, dari jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 766 orang kini menjadi 85 orang.
Demikian di sampaikan Kadis Kominfo Madina, Sahnan Pasaribu di Panyabungan, Minggu (29/3).Sahnan menjelaskan, data penurunan jumlah ODP drastis telah sesuai dengan petunjuk Menteri Kesehatan dalam penetapan status pasien terkena dampak corona.
Sedangkan 85 orang berdasarkan data medis yang mengalami gejala klinis flue, batuk, dan demam sehingga masih perlu di pantau kondisinya.Begitupun kepada masyarakat yang sebelumnya dalam status ODP supaya tetap menjaga kesehatan dengan cara pola hidup bersih.
Untuk meminimalisir berkembangnya virus Corona di Madina, Pemkab Madina telah mengadakan berbagai langkah seperti penyemprotan menggunakan disinfektan di lokasi fasilitas umum, pemeriksaan orang di pintu keluar dan masuk perbatasan Madina.
Kemudian melalui keputusan Forkopindo Madina, juga telah di buat larangan seperti tidak boleh mengadakan pesta, tidak boleh melakukan unjuk rasa, tidak boleh acara reunian, tidak boleh olah raga bersama, tidak boleh rapat di kantor, tidak boleh mengadakan acara peringatan hari nasional maupun hari ke agamaan, dan berbagai kegiatan lainnya yang sifatnya mengumpulkan banyak orang.(waspada.id)