Seorang Petani Tewas Tertembak Saat Berburu Babi

  • Bagikan
Petugas medis dan Polisi memeriksa korban, Senin (24/8) di Padang Bolak Julu, Paluta.
Petugas medis dan Polisi memeriksa korban, Senin (24/8) di Padang Bolak Julu, Paluta.

PALUTA (Berita) : Seorang Petani di Desa Padang Bujur, Kecamatan Padang Bolak Julu, Kabupaten Padanglawas Utara, Senin (24/8) kemarin tewas tertembak senapannya sendiri saat hendak berburu babi.

Peristiwa itu awalnya korban bernama Dodo Suryadi (22) itu bersama dengan temannya, Ramses Simamora memasuki kawasan kebun milik Alam Siregar. Membawa senapan api rakitan, dengan peluru kaliber 5.5 mm.

Kapolsek Padang Bolak, AKP Zulfikar menuturkan Kepada Media pada mulanya kedua warga Desa Padang Bujur itu, menaiki dahan pohon jambu, menunggu babi hutan melintas. yang memang banyak di kawasan perkebunan itu.

Saat itu, peluru sudah terisi di dalam laras senapan itu, kaliber 5.5 mm. Pemicu sudah ditarik, dan membuat pelatuknya siap ditekan. Sialnya, saat asyik mengamati suasana dan menenangkan gerakan, tiba- tiba handphone Dodo berdering. Dengan refleks sedikit panik itu pun ia berusaha mengambil handphone dari sakunya yang ada di bagian depan.

Tanpa sengaja pun, itu membuatnya menjatuhkan senjata api rakitan itu dan memantul ke bawah dengan pada benturan bagian popornya. Larasnya itu tepat mengarahnya, hingga membuatnya terjatuh saat senjata api itu meletus.

Peluru tepat mengenai rahang sebelah kanannya, dan tembus hingga ke kepala bagian belakang. Sekita itu, dengan luka parah dan cucuran darah itu, korban meninggal dunia di TKP. di depan temannya. Perburuan pun berbuah malang.

“Kejadian kelalaian atau penggunaan senjata api tanpa izin, rakitan yang mengakibatkan korban atau pemilik senjata rakitan meninggal dunia,” ungkap AKP Zulfikar menjelaskan setentang kasus ini. (ikh)

Berikan Komentar
  • Bagikan