SIMEULUE (Berita): Wakil Bupati Simeulue, Hj. Afridawati Darmili menyatakan sedih dan risau, Kamis (7/5), soal dua warga Simeulue yang dinyatakan Positif terpapar Corona berdasar hasil tes Swab Litbangkes Aceh pada 6 Mei 2020 .
Pasalnya kata Afridawati, Simeulue kini yang konon nun jauh berada di tengah lautan, berbatas langsung dengan Samudera Hindia sudah terjangkit Pandemi Covid-19. “Dua kasus ini bisa bagai gunung es,” jelasnya.
Lalu katanya, sekarang selain ikhtiar secara medis secara sungguh-sungguh untuk seluruh masyarakat Simeulue dimohon juga untuk tidak jemu berdoa pada Allah.
“Marilah kita terus bermunajat kepada Allah semoga Allah sembuhkan segera dua rakyat Simeulue yang dinyatakan terkena berdasarkan hasil Tes Swab Litbangkes Aceh ini,” seruhnya.
Kemudian Afridawati(foto) yang sangat yakin dengan kekuatan doa pada Allah juga mengajak mendoakan semua yang pernah kontak/berinteraksi fisik dengan yang terpapar, baik itu selama dalam perjalan menuju Simeulue maupun ketika sudah di pulau agar tidak tertular.
Dia juga mengatakan didoakan Pada Allah yang Maha Kuasa, penyakit Corona cukup hingga di sini, “Kita doakan Simeulue Ate Fulawan, Tanoh Aceh dan Bumi Indonesia tercinta ini agar segera terbebas dari Corona dan semua saudara/i di belahan bumi lainnya, Aamiiin,” sebutnya.
Dia sekali lagi meyakinkan kepada rakyat Simeulue jangan pernah ragu dengan berdoa. “Doa itu senjata bagi orang mukmin, doa itu bisa merubah takdir sekalipun. Tidak ada yang mustahil bagi Allah,” ujar Afridawati.
Jubir
Kepala Bagian Humas Setdakab yang juga Jubir Satgas Covid-19 Simeulue, Alimuhayatsah kepada Waspada menjelang dini hari tadi melalui WhatsApp mengabarkan hasil Swab Litbangkes Aceh pada 6 Mei 2020, dua orang warga Simeulue positif Covid-19.
Katanya, kepastian itu setelah dilakukan pengambilan sampel Swab kepada 5 orang yang Positif Rapid Tes sebelumnya kemudian oleh tim medis pada hari Minggu, 3 Mei 2020 yang dikirimkan ke Balitbangkes Aceh.
Menurutnya, hasil Swab disampaikan Kadis Kesehatan Aceh dr Hanif via Direktur RSUD Kabupaten Simeulue, drg Farhan dan diteruskan ke dia selaku Jubir Satgas Covid-19 Kabupaten Simeulue.
Lebih lanjut Ali Muhayatsah SH yang selama menjadi Jubir Covid-19 susah dikonfirmasi via telpon bahkan pernah mengabaikan konfirmasi dari Waspada, teranyar melalui WhatsApp merincikan hasil dari swab pertama dari Balitbangkes Aceh (6/5) yaitu berinisial
As, 20, alamat Kecamatan Teluk Dalam, Simeulue.
Kemudian SB, 42, alamat Kecamatan Simeulue Timur, riwayat perjalanan keduanya dari pulau Jawa untuk As masuk di Simeulue via kapal laut, pada 25 April. Sedangkan SB tidak dijelaskan oleh Jubir Alimuhayatsah.
Kemudian katanya, untuk kedua yang positif Covid-19 di saat ini di ruang isolasi RSUD Kabupaten Simeulue akan dilakukan rujuk ke RSUD Zainal Abidin, Banda Aceh.(cwaspada.id)
