Walikota Pantau Pospam Terpadu Operasi Ketupat 2020

  • Bagikan
WALIKOTA dan Kapolres Tebingtinggi memantau kesiapan Pospam Terpadu Operasi Ketupat 2020, Rabu (13/5). Berita Sore/Edwin Dhani
WALIKOTA dan Kapolres Tebingtinggi memantau kesiapan Pospam Terpadu Operasi Ketupat 2020, Rabu (13/5). Berita Sore/Edwin Dhani

TEBINGTINGGI (Berita): Walikota Tebingtinggi, Ir. H. Umar Zunaidi Hasibuan, MM bersama Kapolres AKBP. James P. Hutagaol memantau Pos Terpadu Pengamanan Operasi Ketupat tahun 2020, Rabu (13/05), di Pos Simpang Beo dan Terminal Bandar Kajum.

Dalam kunjungannya walikota menyerahkan bantuan kepada petugas pos dan bersama kapolres memeriksa persiapan kelengkapan Pospam termasuk alat medis dan Alat Pelindung Diri (APD).

Kapolres Tebingginggi AKBP. James P. Hutagaol kepada awak media mengungkapkan terimakasihnya kepada walikota atas atensi terhadap personil di Pospam Pengamanan Operasi Ketupat tahun 2020.

“Pos pengamanan terpadu ini terdiri dari unsur Polri, TNI, Dishub dan Satpol PP Pemko Tebingtinggi. Ada 4 Pos Pengamanan diwilayah hukum Polres Tebingtinggi dan 3 Pos Check Point didaerah titik-titik tapalbatas dengan kabupaten lain, kemudian ada 1 Pos Pemantauan Pengamanan di Simpang Beo,” jelas Kapolres.

Lebih jauh dikatakan, sampai saat ini sesuai dengan perintah Operasi Ketupat 2020 kita bukan seperti biasa melayani para pemudik, namun mengimbau untuk larangan mudik.

Karena sesuai dengan perintah dari pemerintah kita kemudian Bapak Kapolri dan Kapolda bahwasanya diimbau kepada warga masyarakat tidak melakukan mudik.

“Jika ada kedapatan kenderaan yang terindikasi identik dengan rencana mudik maka kita akan hentikan dan arahkan untuk balik arah kembali ke arah sebelumnya.” Kata Kapolres.

Hal senada juga disampaikan Walikota Tebingtinggi.

Menurutnya, aturan itu juga berlaku kepada para Aparatur Sipil Negara (ASN), bahkan jika ada ASN yang nekat mudik maka akan dikenakan sanksi bisa sampai pemberhentian tidak dengan hormat jika yang bersangkutan tidak melapor atau membandel terhadap ketentuan itu.

“Kita sudah buat Surat Edaran dan sudah kita sampaikan. Tidak ada mudik bagi ASN dan tidak ada cuti bagi ASN”, tegas Umar Zunaidi.

Usai mengunjungi Pospam Terpadu, Walikota bersama Kapolres melanjutkan kegiatan pemeriksaan kesehatan bagi supir dan penumpang di Terminal Bandar Kajum Tebingtinggi.

Disana walikota menegaskan agar tim medis segera memulangkan penumpang yang suhu panasnya dicurigai.

Kepada supir juga diminta istirahat jika mengalami kelelahan. (Win)

Berikan Komentar
  • Bagikan