MEDAN ( Berita ) : Bank Indonesia (BI) Provinsi Sumatera Utara berupaya menggali peluang investasi daerah melalui Forum Capacity Building North Sumatra Invest Business Profile Challenge (NSI-BPC) 2021.
Hal itu dikatakan Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Sumatera Utara Soekowardojo pada acara kegiatan Workshop Forum Capacity Building North Sumatra Invest Business Profile Challenge (NSI-BPC) 2021 untuk hari pertama di Hotel Santika MEDAN Rabu (19/5/2021).
Kegiatan tersebut bertujuan memberi pemahaman dan mendorong Kabupaten/Kota di Sumatera Utara untuk menggali potensi
peluang proyek investasi yang diusul oleh daerah. Kegiatan ini turut melibatkan instansi Dinas Penanaman Modal dan Bappeda Kabupaten/Kota selaku leading sector investasi guna mendorong pemerataan dan peningkatan realisasi investasi daerah.
Workshop Capacity Building NSI-BPC 2021 merupakan lanjutan kegiatan Kick Off NSI-BPC 2021 yang juga telah sukses dilaksanakan secara virtual (4/5/2021).
Tidak hanya melibatkan OPD Kabupaten/Kota, tetapi juga turut mengundang narasumber expertise di bidangnya, seperti Direktur Pendapatan Daerah Kementerian Dalam Negeri RI, Budi Ernawan, Direktur Pengelolaan Dukungan Pemerintah dan Pembiayaan Infrastruktur Kementerian Keuangan RI, Jimmy
Situmorang, dan Direktur Pengembangan Pendanaan Pembangunan Bappenas, Sri Bagus Guritno.
Secara umum, ketiga pemapar menjelaskan secara detail tahapan penulisan profil proyek investasi daerah yang ready to offer melalui skema pembiayaan kerja sama pemerintah dengan badan usaha (KPBU).
Kegiatan ini dilengkapi dengan agenda berbagi pengalaman (sharing knowledge) melalui kegiatan talk show yang langsung diakomodir oleh Asisten Ekonomi dan Pembangunan Provinsi Sumatera Utara, Ir. Arief Sudarto Trinugroho, MT, yang melibatkan narasumber diantaranya Pemerintah Kota Medan yang diwakili Sekretaris Daerah Kota Medan, Ir. Wiriya Alrahman, MM, Direktur Fasilitasi Promosi Daerah Kementerian Investasi, Gatot Subyargo, dan Kepala DPMPPTSP Provinsi Sumatera Utara, Ir. HM A Effendy Pohan, M.Si.
Ketiga narasumber tersebut secara komprehensif membahas sektor prioritas investasi dan ease of doing business di Indonesia serta regulasi investasi yang berlaku di Sumatera Utara dalam mempromosikan proyek investasi daerah dan menjaring investor.
Kegiatan NSI-BPC 2021 mendapat dukungan penuh dari Gubernur Sumatera Utara, H Edy Rahmayadi melalui video dukungan yang diberikan untuk mengajak seluruh Kabupaten/Kota di Sumatera Utara menggali dan mempersiapkan proyek investasi daerah sebagai upaya transmisi
pemulihan ekonomi yang berkelanjutan. Senada dengan hal tersebut, Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Utara, Dr Ir Hj R Sabrina, M.Si juga menyampaikan dukungannya melalui sambutan langsung yang diberikan.
Sektor investasi merupakan salah satu nadi penting dalam perekonomian. Tidak hanya dapat menggerakkan pertumbuhan ekonomi, melainkan juga dapat melakukan penyerapan tenaga kerja dalam jumlah yang cukup besar.
Mengingat di Sumatera Utara sektor investasi merupakan salah satu penyokong terbesar pertumbuhan ekonomi. Ditambah dengan sumber daya yang melimpah, kemudahan akses bahan baku, struktur demografis yang didominasi oleh usia
produktif, dan upah minimum yang kompetitif, sehingga harapannya sektor investasi di Sumatera Utara dapat terus dikembangkan guna mencapai pemulihan ekonomi yang optimal. (wie)