MEDAN (Berita): Jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang berkunjung di Sumatera Utara melalui empat pintu masuk pada Juli 2024 atau dalam sebulan mencapai 22.918 kunjungan, sementara pada Juni 2024 ada 17.809 wisman yang datang berkunjung di Sumatera Utara.
Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumatera Utara Asim Sahputra mengatakan hal itu Sabtu (7/9/2024)
Asim menyebut kunjungan wisman pada Juli 2024 mencapai 22.918 kunjungan atau mengalami kenaikan 28,69 persen dibandingkan dengan wisman yang datang pada Juni 2024 sebanyak 17.809 kunjungan.
Jika dibandingkan dengan bulan yang sama tahun 2023, jumlah wisman mengalami kenaikan 30,13 persen bila dibandingkan Juli 2024, dari 17.809 kunjungan pada Juli 2023 menjadi 22.918 kunjungan pada Juli 2024.
Selama periode Januari – Juli 2024 jumlah wisman yang berkunjung ke Sumatera Utara
mencapai 142.707 kunjungan, mengalami kenaikan 27,11 persen bila dibandingkan dengan pada periode yang sama tahun 2023 yang berjumlah 112.271 kunjungan.
Menurut Asim, naiknya jumlah kunjungan wisman yang datang ke Sumatera Utara Juli 2024 terhadap Juni 2024 yang mencapai 28,69 persen, searah dengan total kunjungan wisman yang masuk ke Indonesia Juli 2024 yang mengalami kenaikan sebesar 9,42 persen atau dari 1.197.941 kunjungan menjadi 1.310.756 kunjungan.
Dari sepuluh negara pasar utama wisman pada Juli 2024, Malaysia masih mendominasi
jumlah wisman yang datang di Sumatera Utara yaitu 36,27 persen, diikuti Belanda 10,07
persen, Singapura 4,05 persen, Prancis 3,71 persen, Jerman 3,15 persen, Tiongkok 3,04
persen, Australia 2,76 persen, Inggris 2,31 persen, Taiwan 2,23 persen, dan Amerika Serikat 1,71 persen.
“Jumlah wisman dari sepuluh negara tersebut adalah 69,31 persen dari total kedatangan wisman di Sumatera Utara,” ujar Asim.
Jumlah kedatangan wisman selama Juli 2024 dari sepuluh negara utama tersebut naik 36,79 persen dibanding bulan sebelumnya, dimana wisman asal Belanda mengalami kenaikan tertinggi yaitu sebesar 446,68 persen dari 422 kunjungan pada bulan Juni 2024 menjadi 2.307 kunjungan pada bulan Juli 2024.
Kenaikan jumlah wisman ini diikuti Taiwan 158,08 persen, Prancis 143,84 persen, Jerman naik 80,50 persen dan Inggris 60,61 persen, Tiongkok 26,96 persen, Australia 20,57 persen dan Malaysia naik 19,87 persen. Sedangkan wisman dari Singapura turun 36,76 persen dan wisman dari Amerika Serikat turun 10,07 persen.
Sementara jumlah wisman dari sepuluh negara utama tersebut bila dibandingkan pada periode yang sama tahun sebelumnya (tahun 2023) naik sebesar 29,61 persen dimana wisman dari Taiwan mengalami kenaikan tertinggi yaitu 89,96 persen dari 198 kunjungan Juli 2023 turun menjadi 511 kunjungan pada Juli 2024.
Kenaikan ini diikuti wisman dari Tiongkok mencapai 63,23 persen, Inggris 53,62 persen, Prancis 32,97 persen, Belanda 31,45 persen, Australia 29,45 persen, Singapura 24,87 persen, Jerman 22,37 persen dan wisman Amerika Serikat 11,02 persen. (wie)