MEDAN (Berita): MAN 2 Model Medan merupakan salah satu madrasah yang
terpilih di Kota Medan Sumatera Utara dalam menerapkan Implementasi Kurikulum Merdeka Berbasis Komunitas (IKM-BK) di mulai tahun ajaran 2023/2024 sampai dengan sekarang.
MAN 2 sangat serius dalam menjalankan amanah penerapan IKM-BK ini, segala
hal yang telah dipersiapkan mulai dari melaksanakan berbagai workshop dengan fokus membahas Analisis Capaian Pembelajaran (CP), Penyusunan Tujuan Pembelajaran (TP) dan Alur Tujuan Pembelajaran (ATP), kemudian dilanjutkan dengan workshop pembuatan
modul ajar.
Kepala MAN 2 Model Wuri Tamtama Abdi SPdI, MPd menyebutkan, kegiatan yang baru saja dilaksanakan MAN 2 yaitu Pembuatan modul Proyek
Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dan Profil Pelajar Rahmatan lil Alamin (P2RA).
Dalam pelaksanaan Implementasi Kurikulum Merdeka Berbasis Komunitas (IKM-BK), MAN 2 Model Medan telah melalui beberapa tahapan yaitu Tahap OJT 1 (Massive Online Open Course), Tahap IST (In Service Learning), dan Tahap OJT II (Praktik Implemetasi).
‘Dimana tahapan ini berlangsung sejak Juni 2023 sampai dengan Desember 2023,” ujar Wuri kepada beritasore.co.id, Sabtu (9/12).
Wuri menambahkan, pada akhir program, MAN 2 Model Medan wajib mempresentasikan hasil pelaksanaan IKM-BK dihadapan Penguji (Widyaiswara) Balai Diklat Keagamaan Medan yaitu Luthfi Maulana Nasution.
Adapun yang menjadi penyaji presentasi yaitu Wuri Tamtama Abdi, S.PdI, M.Pd (Kepala MAN 2 Model Medan), Ahmad Badren Siregar, S.Pd
(WKM Bidang Akademik) dan Darussalim, S.Ag, S.Pd, M.Si. (Ketua Tim Pelaksana IKM-
BK). Acara itu digelar pada Selasa (5/12) lalu di ruangan Musyawarah Guru Mata
Pelajaran (MGMP) pada pukul 10.00 WIB.
Hadir juga dalam presentasi IKM-BK tersebut perwakilan sekolah dan madrasah yang berada di bawah naungan se-KKM MAN 2 Model Medan.
Kepala MAN 2 Model Medan Wuri Tamtama Abdi, SPdI, M.Pd yang membuka
presentasi IKM-BK tersebut dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada pihak Penguji Balai Diklat Keagamaan Medan yaitu Luthfi Maulana Nasution yang berkenan hadir di MAN 2 untuk secara langsung menguji dan menyaksikan presentasi penerapan Implementasi Kurikulum Merdeka Berbasis Komunitas (IKM-BK) yang telah berjalan selama 6 bulan di MAN 2.
“MAN 2 Model Medan merupakan madrasah piloting project dalam penerapan kurikulum merdeka belajar sejak tahun Pelajaran 2022/2023, untuk itu diperlukan persiapan-persiapan yang matang dan baik dalam penerapannya,” terang Wuri.
Selain itu, tambah Wuri, MAN 2 telah
mengadakan pelatihan, workshop, bimbingan teknis serta mempersiapkan guru-guru yang profesional, berkualitas dan ahli dalam menerapkan kurikulum ini.
“Kami selaku khadim
masyarakat dalam bidang pendidikan tidak ingin mengecewakan masyarakat luas dalam hal penerapan IKM-BK. Kami telah mempersiapkan pelatihan-pelatihan diantaranya Analisis Capaian Pembelajaran (CP), Penyusunan Tujuan Pembelajaran (TP) dan Alur Tujuan Pembelajaran (ATP), kemudian dilanjutkan dengan workshop pembuatan modul ajar, dan pembuatan modul Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dan Profil Pelajar Rahmatan lil Alamin (P2RA),” pungkas Wuri.
Sementara itu Penguji (Widyaiswara) Balai Diklat Keagamaan Medan Luthfi
Maulana Nasution yang menyaksikan langsung presentasi IKM-BK menyatakan bahwa MAN 2 Model Medan telah berhasil melaksanakan implementasi IKM-BK.
“Saya memandang MAN 2 sangat serius dalam menerapkan IKM-BK baik terhadap
pembelajaran siswa-siswi juga terhadap para guru, hal ini dapat saya lihat secara langsung
dengan dilaksanakannya beberapa bimtek, workshop terkait IKM-BK di MAN 2, dan saya
termasuk dari narasumber dari bimtek tersebut, dengan keseriusan tersebut saya
memberian nilai kategori sangat baik,” tutup Luthfi.(att)