MEDAN (Berita): Pewarta Foto Indonesia (PFI) Medan memenuhi undangan silaturahmi Badan SAR Nasional (Basarnas) Kota Medan, Senin (29/7/2024) siang, di Gedung Basarnas, Jalan Jamin Ginting No. 99 Kecamatan Medan Tuntungan, Kota Medan.
Pertemuan ini menghasilkan kesepakatan antara PFI Medan dan Basarnas untuk melakukan berbagai kerjasama.
Kepala Seksi Sumber daya Basarnas Medan Torang Hutahean mengaku sudah sangat familiar dengan keberadaan jurnalis dan telah memahami pekerjaannya di lapangan.
“Kita ini saling membutuhkan, saya tidak asing lagi sama dunia jurnalistik, saya dulu sempat belajar di Suara USU saat kuliah,” kata Torang di Kantor Basarnas Medan.
Menurut Torang, Basarnas dan PFI Medan sepakat saling berbagi keilmuan atau tukar ilmu. Basarnas tentang rescue dan PFI Medan mengenai jurnalistik.
“Kita akan segera membuat jadwal terkait hal ini, Rabu dan Kamis ini kita sediakan waktu dan tempat merealisasikan program kerjasama ini. PFI Medan pertama yang memberikan ilmu, kemudian pihak Basarnas yang gantian membekali ilmu rescue,” ujar Torang.
Torang membutuhkan pihak yang kompeten untuk kepentingan legalitas ketika terjadi bencana. Sehingga kehadiran PFI Medan mendapatkan sambutan sangat baik.
“Kita buat langkah awal, kita buat dulu datanya dari PFI Medan, Terkait MoU bisa saja, pelan-pelan kita buat,” ungkap Torang.
Basarnas juga bersedia mengadakan bimbingan teknis kepada PFI Medan. Tujuannya membekali ilmuan tentang rescue saat berada di lapangan ketika bencana.
Ketua PFI Medan, Riski Cahyadi menilai hubungan antara Basarnas dan PFI Medan sudah terjalin baik sejak lama. Silaturahmi ini pasti berdampak semakin eratnya kolaborasi.
“Silaturahmi dengan Basarnas itu penting. Kami sering berada di barisan terdepan ketika bencana dan Basarnas selalu ada di samping kita. Basarnas mengutamakan keselamatan dan kemanusiaan, kita mengabarkan dan membuat visual dengan kegiatan baik ini,” kata Riski.
Riski berharap banyak kegiatan yang bisa dilakukan bersama antara PFI Medan dan Basarnas.(Zul)