MEDAN (Berita): Sebanyak 2.211 lulusan Universitas Sumatera Utara (USU) diwisuda di kampus tersebut Jalan dr Mansyiur Medan, Rabu (22/5/2024).
Rektor USU Prof Muryanto Amin dalam sambutannya menyebutkan kebijakan untuk menjadi perguruan tinggi berstatus World Class University (WCU) dipilih demi memastikan proses pembelajaran di perguruan tinggi negeri tertua di Sumatera itu memenuhi standar internasional.
“USU telah memilih jalan untuk mendapatkan pengakuan global dari layanan Tridarma Perguruan Tinggi,” ucap Prof Muryanto.
Menurutnya, kebijakan yang diambil untuk menjadi WCU tentunya salah satu tujuannya adalah demi memastikan proses pembelajaran yang dijalani memang memenuhi standar internasional.
Sebagai salah satu kampus terbaik di Indonesia, sebutnya, USU telah melakukan berbagai penataan program selama tiga tahun terakhir dan terus berlanjut tanpa henti.
‘Upaya itu kita lakukan agar menghasilkan alumni yang memiliki future skill yang diperlukan dunia kerja,” katanya.
Dijelaskannya, tugas pendidikan akan dilakukan dengan peningkatan kualitas proses pembelajaran seperti kurikulum, metode belajar, integrasi tridarma (pendidikan, penelitian/publikasi, dan pengabdian masyarakat), serta perbaikan sarana/prasarana pembelajaran.
“Semua ini dilakukan agar alumni USU memiliki keterampilan masa depan yang sangat dibutuhkan industri, dengan kemampuan responsif dan adaptasi yang dapat diandalkan,” tuturnya.
Ia juga mengingatkan future skill membutuhkan fondasi pola pikir baru (new mindset) yang bisa berkembang untuk beradaptasi dalam perubahan di dunia kerja yang nyata.
Disebutkannya, program layanan Tridarma yang diberikan USU menjadi bagian untuk menciptakan future skill yang sangat dibutuhkan dalam menghadapi dunia kerja.
Ia mengakui, disrupsi global yang terjadi dan sangat sulit diprediksi, sehingga mengharuskan USU memiliki proses layanan Tridarma yang akan menghasilkan sumber daya manusia yang cepat diserap industri.
Atas dasar itu, USU telah meletakkan fondasi memperkuat academic environment untuk mencapai Indikator Kinerja Utama (IKU) dan direkognisi oleh lembaga penilai nasional maupun pemeringkatan lembaga internasional yaitu QS dan THE.
Melalui proses penataan itu, capaian kinerja yang diraih USU di tingkat internasional antara lain meraih peringkat 1.501 THE WUR dan peringkat 501-600 THE AUR pada 2024.
Kemudian peringkat 800-1000 THE Impact Rank dii 2024, dan peringkat 5 terbaik perguruan tinggi di Indonesia versi Scimago Rank 2024.
Selain itu USU juga meraih peringkat 12 perguruan tinggi negeri terbaik Indonesia versi Webometric pada 2023 dan peringkat 4 terbaik perguruan tinggi negeri Indonesia bidang riset versi Schimago di 2024.
Menurutnya perguruan tinggi harus terus berinovasi dan berkolaborasi lintas disiplin untuk menghasilkan lulusan yang memiliki keterampilan yang relevan dengan kebutuhan industri masa kini dan masa depan.
Dikatakannya USU Future Design dirancang dengan strategi Transformasi, Keberlanjutan, dan Berdampak.
Produk tridarma USU, termasuk alumni, akan ditransformasikan melalui inovasi, kolaborasi interdisipliner, dan pemikiran terbuka yang dilakukan secara terus-menerus untuk kesejahteraan Indonesia.
Sebanyak 2.211 lulusan itu yakni dari Program Doktor sebanyak 52 orang, Magister 287 orang, Program Magister dan Pendidikan Dokter Spesialis 3 orang.
Selain itu lulusan Program Pendidikan Spesialis 21 orang, Program Dokter Jenjang Magister 34 orang, Pendidikan Profesi 267 orang, Program Sarjana 1.461 orang, dan Program Diploma 86 orang.
Pada wisuda itu, USU juga memberikan penghargaan khusus kepada para lulusan yang berhasil meraih predikat Cumlaude. (aje)
