APA yang bisa dilihat dari kunjungan Bupati Mandailing Natal HM Jafar Sukhairi Nasution dan Ketua DPRD Madina Erwin Efendi Lubis, SH ? Dua petinggi Madina ini keluar masuk SD, SMP dan SMA untuk menjumpai para guru sekolah saat mereka mengenyam pendidikan.
Tentu saja, ini momen sangat menarik. Menarik, memperingati Hari Guru dan HUT ke-77 PGRI, Jumat (25/11).
Lebih menarik lagi, dua petinggi Madina sama-sama sepakat menyambangi para pendidik mencerdaskan kehidupan bangsa.
Adakah di daerah lain, dua petinggi Bupati dan Ketua DPRD mengunjungi guru sekolah secara bersamaan ?
Kedua petinggi Madina ini tentu saja mengungkap syukur, berterimakasih, betapa besarnya jasa guru.
Siapa sih Bupati dan Ketua DPRD Madina seperti yang lain termasuk gubernur dan presiden yang pintar bukan karena guru ?
Kedatangan mereka diharap memberi motivasi bagi para siswa untuk meraih cita-cita.
Mereka juga menyimpan kenangan, nostalgia. Ketika ketemu guru sekolah, Bupati dan Ketua DPRD Madina pun terharu bahagia.
Bahkan, Ketua DPRD Madina Erwin Efendi Lubis, SH saat meninjau SD Muhammadiyah, Gunungtua Iparbondar, Kec. Panyabungan, tak bisa menutupi perasaannya.
Di SD inilah pertama kali mendapat pendidikan formal. “Iya, saya menangis haru bercampur bahagia,” ujar Erwin Efendi Lubis dengan suara bergetar.
Di lain hal, dia mengisahkan pengalaman sangat berkesan di SMA Negeri 1 Panyabungan.
Ibu guru sering menegur, karena ke sekolah mengenakan sepatu yang robek dan celana juga sobek-sobek.
“Apa tidak ada yang lain sepatu dan celanamu, masak cuma ini saja.
Dari motivasi diberikan itulah menjadi penyemangat bagi saya,” ungkap Ketua DPRD Kab. Madina.
Tentu saja, selain ungkapan syukur dan menghargai para guru, dengan kehadiran kedua petinggi ini di sekolah, akan benar-benar diharap menjadi motivasi luar biasa bagi para siswa untuk mengejar cita-cita.
Kedua petinggi yang pernah bersekolah di situ, sekarang menjadi orang sangat menentukan di Kab. Mandailing Natal.
Dua tokoh ini memang bukan orang sembarangan. HM Jafar Sukhairi Nasution, Bupati Mandailing Natal periode 2021-2024.
Ketua Plt DPW Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Sumatera Utara, politisi yang sudah sangat kenyang asam garam dunia politik.
Ayah lima anak suami Hj. Eli Mahrani Lubis, sebelumnya Wakil Bupati Madina periode 2016-2021.
Dari SD sampai SMA menyelesaikan pendidikan di Panyabungan. SDN 6 Panyabungan (1978-1984), SMPN 2 Panyabungan (1984-1987) dan SMAN 1 Panyabungan (1987-1990).
Tercatat, dia anggota DPRD Madina (2009-2014), Wakil Ketua DPRD Madina (2014-2015). Dialah sekilas sosok HM Jafar Sukhairi Nasution.
Sedangkan Erwin Efendi Lubis, SH, adalah potret kegigihan. Dia sudah menjalani onak-duri kehidupan. Ketabahan dan kegigihan, itulah kuncinya. Hidup jangan diserahkan kepada nasib, salahsatu pesannya.
Erwin tak pernah malu, malah sering dia ceritakan ke depan umum.
Anak penjual toge dan kupas kacang goreng, anak pasangan ayahanda marga Lubis dan ibunda boru Hasibuan.
Kalaupun sekarang menjadi salahseorang putra terbaik Mandailing Natal, tentu saja bukan lewat kebetulan, justru karena upaya pantang menyerah, bekerja keras sambil berdoa.
“Alhamdulillah. Kehidupan memang penuh warna, tapi kita tetap harus bersyukur,” ujar Ketua DPRD Madina periode 2009-2024 dan Ketua DPC Gerindra Madina kelahiran Gunungtua Panggorengan, Kec. Panyabungan 16 September 1969.
Ayah dua anak Yolanda Utari Futri Lubis dan Dicky Pade Lubis serta suami Fitrisna Borotan (notaris) ini, sering ditanya, apa sih kunci keberhasilan meraih sukses?
“Selain kegigihan, doa. Termasuk doa orangtua. Bekerja sambil berdoa. Bersyukur.
Saya juga punya istri yang selalu tabah dan sabar dalam menemani hidup, selalu memberi suport,” ujar Erwin Efendi Lubis.
Nah, begitulah. Sengaja dua sosok petinggi Madina ini ditampilkan.
Semoga kisah ini bisa diambil hikmah, khususnya generasi muda dan siswa yang kemarin ketemu di sekolah pada hari guru kemarin, agar makin termotivasi mengejar cita-cita.
Atau, ada nuansa lain dari perjalanan Sukhairi-Erwin ke sejumlah sekolah, menjumpai guru dan siswa ?
Sukhairi-Erwin memang teman kecil, sama-sama alumni SMA Negeri 1 Panyabungan.
Ataukah juga sekadar melihat proses belajar-mengajar di sekolah ? Wallahu a’lam. *** Irham Hagabean Nasution *** Penulis adalah Wartawan beritasore.co.id dan Waspada.id