Banjir Melanda Dolok Masihul, Ratusan Rumah Terendam

  • Bagikan
Tim Polres Serdang Bedagai turun ke lokasi banjir membantu warga dan menyalurkan bantuan kepada korban banjir, di Desa Bukit Cermin, Kecamatan Dolok Masihul, Rabu (29/1/2025).Berita Sore/Azwen

SERGAI (Berita): Banjir kembali melanda Dolok Masihul, Serdang Bedagai, setelah tanggul Sungai Sibaro jebol Rabu (29/1/2025).

Banjir yang mengakibatkan 123 kepala keluarga di Desa Bukit Cermai, Kecamatan Dolok Masihul, terdampak, dengan ratusan rumah terendam air dan lumpur.

Akibat jebolnya tanggul Sungai Sibaro dan curah hujan yang lebat membuat luapan air sungai ke pemukiman warga dan tanggul ini sudah beberapa kali jebol dan Upaya perbaikan tanggul yang sering jebol belum membuahkan hasil.

Menurut Kepala Desa Bukit Cermin Hilir, Sumarji, tanggul tersebut telah mengalami kerusakan hingga lima kali sejak 2024 hingga awal 2025. Pihak desa telah berusaha melakukan perbaikan dengan alat berat dan material tambahan, namun arus deras Sungai Sibaro terus menyebabkan kerusakan.

“Setiap kali hujan deras, kami khawatir tanggul ini jebol lagi. Kami berharap ada solusi permanen dari pemerintah agar warga tidak terus-menerus terdampak,” ungkap Sumarji.

Menanggapi bencana ini, Polres Serdang Bedagai melalui Polsek Dolok Masihul langsung turun tangan membantu masyarakat yang terkena dampak.

Kapolres Serdang Bedagai AKBP Jhon Sitepu, SIK, MH., diwakili Kapolsek Dolok Masihul AKP Adolf P. Purba, memimpin penyaluran bantuan. Jajaran Polsek Dolok Masihul membantu warga membersihkan lumpur dan puing-puing yang terbawa arus banjir.

Selain itu, Polres Serdang Bedagai menyalurkan 123 paket sembako, termasuk beras, mie instan, minyak goreng, dan telur untuk meringankan beban masyarakat.

Kondisi di lapangan mulai membaik, dengan air mulai surut di Dusun I dan II Desa Bukit Cermin Hilir sekitar pukul 15.00 Wib. Warga, bersama personel kepolisian dan relawan, bergotong royong membersihkan rumah-rumah yang terdampak banjir.

Diharapkan, bantuan yang diterima dapat membantu masyarakat bangkit dan kembali menjalani kehidupan normal. Pemerintah daerah diharapkan segera mencari solusi jangka panjang agar bencana serupa tidak terulang di masa depan.(Azw)

Berikan Komentar
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *