SERGAI (Berita): Bupati Serdang Bedagai H Darma Wijaya melantik pengurus Persatuan Masyarakat Adat (PERMAS) Kabupaten Serdang Bedagai untuk periode 2023-2028 Jumat (8/9) di Aula Sultan Serdang, Komplek Kantor Bupati Sergai di Sei Rampah.
Bupati Sergai H Darma Wijaya dalam sambutannya menggarisbawahi pentingnya keberagaman dalam menjalani kehidupan.
Ia menganalogikan bahwa persatuan yang kuat bukanlah hanya mengenai satu warna, melainkan perlu perpaduan berbagai elemen, sehingga walaupun berbeda tapi persatuanlah mengikat kebersamaan.
“Seperti yang terlihat di ruangan tempat kita berkumpul hari ini, ada begitu banyak paduan warna yang membuatnya jadi indah dan menarik, begitu pula dalam kehidupan bermasyarakat, walau begitu banyak identitas yang berbeda di tengah-tengah kita, namun kalau bisa hidup harmonis, rukun, dan bersatu, maka banyak hal baik yang bisa bersama-sama kita capai,” ucapnya.
Bupati juga menyampaikan ucapan terima kasih secara khusus kepada para tokoh yang telah menyatukan komitmen untuk merawat budaya lewat organisasi PERMAS ini.
“Kami mesti mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada para orang tua kami yang telah menunjukkan kepeduliannya yang begitu besar dalam merawat kearifan lokal dan budaya, khususnya yang ada di Kabupaten Serdang Bedagai, semoga dedikasi itu bisa terus terjaga,” kata
Sementara itu Wakil Bupati Sergai, H Adlin Tambunan dalam sambutannya menyampaikan jika pihaknya akan berupaya memberi dukungan terhadap keberlangsungan kegiatan PERMAS Kabupaten Serdang Bedagai, salah satunya dengan menempatkan Sekretariat PERMAS di kawasan Komplek Replika, Perbaungan.
“Kami harap keberadaan Sekretariat PERMAS ini nantinya bisa menjadi wadah pertukaran ide dan pemikiran antara pengurus PERMAS Pemkab Sergai dan masyarakat dalam memajukan masyarakat adat” katanya.
Ketua Umum terpilih dalam pelantikan ini Datok Nazwir Sulung juga berkesempatan untuk menyampaikan terima kasih kepada Bupati dan Wakil Bupati Sergai. Ia juga mengungkapkan rasa syukur atas dukungan Pemkab Sergai dalam proses pembentukan PERMAS.
Dirinya juga menyampaikan eksistensi PERMAS bertujuan untuk menghindarkan ancaman erosi budaya dari modernisasi yang saat ini di zaman satelit, perubahan arus masuknya budaya asing dengan kecangih elektronik hanphond begitu derasnya merubah karakter manusia di antaranya perubahan budaya.
“Banyak generasi muda yang menganggap adat sebagai sesuatu yang kuno. Oleh karena itu, kami berharap pelantikan ini dapat menjadi langkah awal untuk menyatukan seluruh masyarakat adat di Sergai sekaligus menjadi wadah untuk merawat adat, budaya, dan kearifan lokal supaya tidak punah tergerus perubahan zaman,” ucapnya.
Adapun kepemimpinan pengurus PERMAS Kabupaten Sergai periode 2023-2028 dipegang oleh Ketua Umum Datok Nazwir Sulung, Sekretaris H Effendi Albanjari, Suriyanto Siahaan dan Bendahara Boiren. Selain itu Dewan Pembina Penasehat dan Dewan Adat PERMAS terdiri dari 80 orang, termasuk 15 ASN Pemkab Sergai yang aktif terlibat.(Azw)
