Dinas Kesehatan Sumut Bantu Paluta Alat Pelindung Diri

  • Bagikan
Bantuan Alat Pelindung Diri dari Dinkes Sumut diserahkan Bupati Paluta Andar Amin Harahap kepada Kepala Dinas Kesehatan dr Sri Prihatin di Posko Tim Gugus Penaganan Covid -19 beritasore/Ihkwan Siregar
Bantuan Alat Pelindung Diri dari Dinkes Sumut diserahkan Bupati Paluta Andar Amin Harahap kepada Kepala Dinas Kesehatan dr Sri Prihatin di Posko Tim Gugus Penaganan Covid -19 beritasore/Ihkwan Siregar

PALUTA ( Berita ) : Bantuan Alat Pelindung Diri (APD) Covid-19 tiba di Paluta,  Bantuan ini dari Dinas Kesehatan Sumut diterima Pemkab Paluta.

Bantuan diserahkan Bupati Paluta Andar Amin Harahap kepada Kepala Dinas Kesehatan dr Sri Prihatin di Posko Tim Gugus Penaganan Covid -19 Terpadu Paluta.

Bantuan yang diberikan berupa masker sebanyak 1.050 pcs, sarung tangan 300 pcs, alat pelindung diri (APD) Non boho ukuran M 10 pcs, Non boho ukuran XL 5 pcs, dan Non boho All size 10 pcs.

“Insya Allah Pemkab Padang Lawas Utara akan terus berupaya untuk menghimpun dan juga mendistribusikan bantuan-bantuan lainnya. Juga termasuk untuk masyarakat, terutama yang sangat membutuhkan dalam penanggulangan Covid-19 ini,” pungkas Bupati bupati.

Distribusi penyumbangan barang ini juga melibatkan Dinas Kesehatan Kabupaten Padang Lawas Utara untuk Percepatan Pencegahan Covid-19 yang semakin mewabah.

Pemkab Paluta telah menjalankan upaya pencegahan penyebaran Covid-19 dengan penerapan social distancing di area kerja, penyemprotan disinfektan massal, serta melakukan pembatasan perjalanan tugas bagi seluruh stakeholder di lingkungan Pemkab Paluta.

niat yang baik tentunya kita berharap sama-sama bisa terus melakukan langkah-langkah yang progresif dan sangat mengapresiasi segala kebijakan yang telah diambil oleh seluruh lapisan masyarakat untuk penanganan dalam perang melawan Corona ini.

Juru Bicara Tim Gugus Tugas Penanganan covid-19 Kabupaten Padang Lawas Utara (Paluta) Lairar Rusdi Nasution sstp MM menyampaikan hingga hari ini, Kamis, (02/04), berdasarkan keterangan dari Dinas Kesehatan Paluta terdapat 1 orang pasien dalam pantauan (PDP).

Sebelumnya ada 5 orang ODP, hari ini 1 orang dinyatakan telah melewati masa pantauan. Jadi ODP tinggal 4 orang lagi,” jelas Lairar.

Untuk pelaku perjalanan dipantau sebanyak 1.564 orang, sebelumnya ada 7 orang pelaku perjalanan telah melewati masa pemantauan pungkasnya.( ikh)

Berikan Komentar
  • Bagikan