LIMA PULUH (Berita) } Ditinggal Isteri, Supriadi (39) warga Dusun IV Desa Lubuk Cuik Kecamatan Lima Puluh Pesisir Kabupaten Batu Bara nekad menghabisi nyawanya menggantung diri dengan s e utas tali yang diikat di jerjak cendela kamar tidurnya sekira Pukul 15.00 Wib, Sabtu (08/10/2022).
Sebelumnya, pagi itu korba bersama kakaknya Supriati masih bersama pergi berobat membawa korban berobat akibat Lakalantas Sepeda motor kontra sepeda motor di depan Indomaret di Desa Cinta Damai Kecamatan Air Putih Kabupaten Batu Bara setengah bulan yang lalu. sampai di rumah Supriadi pamitan hendak tidur siang,
Sekira Pukul 15.00 Wib hendak membangunkannya dipanggil-panggil tidak ada jawaban.Akhirnya Supriati meminta tolong kepada abang Sulungnya Suprianto untuk membuka dan mendobrak paksa pintu melihat Supriadi telah tergantung dengan seutas Tali Nilon (Tali Tambang kecil) warna biru dan sudah tidak bernyawa.
PJ Kepala Desa Lubuk Cuik Hamidah, SPdi dan Sekertaris Desa Misno bersama Bhabinsa Koramil 03/LP SERDA Erwin Syah Panjaitan dimintai keterangan merasa terkejut mendengar kabar musibah dan belum mengetahui motif nya. Kepada Wartawan Kanit Reskrim Polsek Lima Puluh IPTU AH Sagala bersama Tim dan Personil dikonfirmasi membenarkan mendapat laporan warga Dusun IV Desa Lubuk Cuik Kecamatan Lima Puluh Pesisir Kabupaten Batu Bara Supriadi habisi nyawa gantung diri.
Keterangan Suprianto (Abang Sulung korban dan Supriati Kakak Korban), korban diduga Stres dan Nekat mengakhiri hidupnya akibat di tinggal minggat istri nya sekira 2 bulan.
Kepada petugas keluarga korban ikhlas dan membuat Pernyataan untuk tidak divisum.(als)