Kapolsek: Bentrok Panyabungan Salah Paham

  • Bagikan
Berita Sore/Ist Mediasi dilakukan usai bentrokan di Panyabungan disebut Kapolsek akibat salah paham.

Kapolsek: Bentrok Panyabungan Salah Paham

MADINA (Berita): Kelompok massa terlibat bentrok saat karnaval budaya di HUT ke-78 RI Rabu (16/8) diselenggarakan Pemkab Mandailing Natal di pusat kota, didamaikan Jumat (18/8) malam.

Kapolsek Panyabungan AKP Syarifuddin Nasution, SSos mengatakan, keributan disebabkan kesalahpahaman kelompok pemuda.

“Ada selisih paham kelompok pemuda Kelurahan Pidolidolok, Sipolupolu dan Panyabungan II. Peristiwa bentrokan secara spontanitas akibat provokasi pelemparan batu dari kelompok belum diketahui asal-muasalnya,” ungkapnya, Jumat (18/8) malam, usai melakukan mediasi.

Lebih lanjut, Kapolsek Panyabungan menjelaskan ketiga pihakterlibat bentrok dilakukan mediasi dan berjalan lancar.

Saat mediasi hadir Camat Panyabungan, Lurah Pidolidolok, Lurah Sipolupolu dan Lurah Panyabungan II beserta pihak keluarga korban kerusuhan.

Kapolsek Panyabungan mengingatkan masyarakat, agar meningkatkan kewaspadaan terhadap berbagai macam bentuk kejahatan.

“Masyarakat diminta menjaga Sitkamtibmas yang aman dan kondusif,” pinta Kapolsek didampingi KBO Reskrim Polres Madina Ipda Bagus Seto, SH yang juga Plh. Kasi Humas Polres Madina.

Kapolsek juga mengimbau agar warga tetap menjaga Kamtibmas di lingkungannya masing-masing, bila ada informasi tentang terjadinya tindak pidana agar melapor ke pihak Polsek Panyabungan. (irh)

Berikan Komentar
  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *