PEMATANGSIANTAR (Berita): Pasien positif terkonfirmasi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) bertambah lagi dua orang, hingga menjadi 10 orang pasien positif Covid-19 di Kota Pematangsiantar.
“Terjadi pertambahan pasien positif terkonfirmasi Covid-19 dari Kec. Siantar Sitalasari terdiri satu orang dari Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan satu orang dari Orang Tanpa Gejala (OTG), hingga pasien positif terkonfirmasi Covid-19 menjadi 10 orang,” sebut Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Daniel H Siregar di ruang komando Gugus Tugas di Balai Kota, Jl. Merdeka, Jumat (22/5) malam.
Daniel menyebutkan pasien positif Covid-19 itu saat ini sedang diisolasi dan dirawat di beberapa rumah sakit yakni satu orang di RSUP Haji Adam Malik (HAM), Kota Medan, satu orang di RSU Martha Friska, Medan, satu orang di RSU Rondahaim, Pematang Raya, Kab. Simalungun dan tujuh orang di RSUD dr. Djasamen Saragih, sedang pasien yang telah sembuh dan telah pulang ke rumah masing-masing empat orang dan pasien meninggal dunia satu orang.
Sementara, Orang Dalam Pemantauan (ODP) sampai saat ini, sebut Daniel, berjumlah 109 orang, ODP dengan gejala satu orang, ODP yang telah menjadi PDP sebanyak satu orang dan ODP yang telah selesai pemantauan sebanyak 1.724 orang.
Kemudian, PDP yang sedang dirawat sebanyak tujuh orang, PDP yang telah melalui polymerase chain reaction (PCR) test dan hasilnya negatif sebanyak 12 orang, PDP yang telah melalui PCR test dan hasilnya positif bertambah satu orang, hingga menjadi empat orang serta OTG yang harus menjalani perawatan, karena statusnya menjadi PDP sebanyak dua orang,” sebut Daniel.
Mengenai kegiatan yang dilakukan, sebut Daniel, diantaranya Tim Gugus Tugas dari Pemko, TNI dan Polri menggunakan patroli rutin dan sosialisasi protokol kesehatan seperti biasanya pada sore hari, guna mengantisipasi dan mencegah penyebaran Covid-19. “Apalagi, pasien yang positif Covid-19 semakin bertambah menjelang Hari Raya Idul Fitri 1441 H.”
Patroli dan Sosialisasi
Patroli dan sosialisasi kali ini dilaksanakan mulai dari Jl. Merdeka sampai Jl. Medan, dengan himbauan agar warga mematuhi protokol kesehatan seperti memakai masker saat keluar rumah, rajin mencuci tangan pakai sabun, menjaga jarak sosial dan tubuh (social and physical distancing).
Kaban Kesbangpol Sofie M Saragih yang rutin ikut patroli menyebutkan masih banyak warga tidak mematuhi protokol kesehatan seperti memakai masker saat berkendara di jalan.
“Harapan kami, menjelang dan menyambut Hari Raya Idul Fitri, kita menyambut hari kemenangan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan, agar kita dapat merayakan Idul Fitri dalam keadaan sehat.”
“Kita harapkan pemerintah dan masyarakat bergandengan tangan mematuhi protokol kesehatan seperti menjaga jarak sosial dan tubuh, rajin tangan pakai sabun dan memakai masker bila harus keluar rumah. Harapan kami, masyarakat Pematangsiantar sehat dan terhindar dari Covid-19,” harap Sofie.
Pada kesempatan itu, Daniel mengingatkan, jika OTG terlalu banyak dan fasilitas kesehatan tidak mencukupi, tidak tertutup kemungkinan para OTG nantinya hanya menjalani karantina di rumah masing-masing.
Pergerakan positif Covid-19 di Pematangsiantar dalam 22 hari dari 1-22 Mei, lanjut Daniel, dapat disaksikan trend-nya terus meningkat.
“Secara statistik, grafiknya terus menunjukkan pergerakan menaik jumlah pasien positif Covid-19 Karena itu, mari kita sama-sama berdoa untuk Pematangsiantar, semoga Tuhan melindungi kita.”(Waspada.id)
