BATUBARA (Berita): Sepanjang tahun 2024, Polres Batubara tangani 1.615 kasus gangguan kamtibmas dengan penyelesaian sebesar 75,17 persen.
Hal itu dikatakan Kapolres Batubara AKBP Taufiq Hidayat Thayeb usai menggelar rilis Refleksi Akhir Tahun 2024 di Aula Satya Sarja Arya Racana Polres Batubara Senin (30/12/2024).
Secara umum terjadi penurunan sebanyak 29 kasus Kamtibmas dibanding tahun 2023 yang mencapai 1.644 kasus.Terbanyak kejahatan konvensional 1.295 kasus, trans nasional sebanyak 289 kasus, dan kejahatan terhadap kekayaan negara sebanyak 4 kasus.
Sepanjang Tahun 2024 terdapat 4 kejahatan, 83 kasus pencurian dengan pemberatan (curat), 21 Kasus perjudian, Curas 12 kasus, Curianmor 1 kasus hingga 63 kasus Perempuan dan Anak, KDRT dan 2 kasus cabul ditangani sepanjang tahun 2024.
Sementara itu, penegakan hukum terhadap pelaku kejahatan trans nasional seperti narkoba sebanyak 280 kasus, cyber crime 4 kasus dan perdagangan manusia 2 kasus serta penanganan kecelakaan lalu lintas (laka lantas) dan pelanggaran sepanjang tahun 2024.
Sepanjang Tahun 2024 jumlah laka lantas 245 kasus telah diselesaikan sebanyak 234 kasus jelasnya.Tentang Lakalantas mengakibatkan 79 korban meninggal dunia, 138 korban luka berat dan 308 korban mengalami luka ringan dengan kerugian materi sebesar Rp501.750.000.
AKBP Taufiq Hidayat Thayeb menambahkan 11.165 pelanggaran, 5.600 Penindakan langsung (Tilang), 5.565 pelanggar lalu lintas membuktikan secara umum pengendara dan masyarakat masih kurang tertib berlalu lintas.
Kapolres berharap tahun 2025 Polres Batubara dan jajaran dapat menurunkan kasus baik konvensional maupun trans nasional.(als)
